Network
RINGTIMES BALI – Pada hari Rabu, 27 Januari 2021 Kabupaten Majalengka, Provinsi Jawa Barat kedatangan pihak BNPB dan Komisi VIII DPR RI dalam rangka kunjungan kerja spesifik.
Dilansir Ringtimesbali.com dari website resmi Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) yaitu bnpb.go.id., Wakil Bupati, Sekretaris Daerah, Kepala Dinas Sosial, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Staf Ahli Bupati, Kepala Dinas Perhubungan, dan Kepala Satuan Polisi PP Kabupaten Majalengka menyambut kedatangan BNPB beserta Komisi VIII DPR RI.
Kunjungan ini dilakukan untuk mengetahui kesiapsiagaan dari Pemerintah Kabupaten Majalengka dalam mengantisipasi potensi bencana alam yang mungkin terjadi di Majalengka.
Baca Juga: Viral Jagal Kucing di Kota Medan, Netizen Langsung Bereaksi
“Selain meninjau lokasi bencana alam pergerakan tanah, kunjungan ini dilakukan untuk mengetahui kesiapsiagaan Pemerintah Kabupaten Majalengka dalam mengantisipasi dan upaya penanganan potensi bencana alam yang ada di Kabupaten Majalengka,” ucap Maman Imanulhaq selaku Ketua rombongan Komis VIII DPR RI.
Kabupaten Majalengka merupakan salah satu wilayah kabupaten yang rawan bencana alam. Hal ini disebutkan oleh Dr. H. Karna Sobahi, MMPd selaku Bupati Majalengka.
Pihak pemerintah Majalengka telah beberapa kali mengundang ahli geologi dari Institut Teknologi Bandung untuk mendeteksi pergerakan tanah tepatnya di Kecamatan Malausma dan Lemahsugih.
Baca Juga: Polisi Tangkap Mucikari yang Jual ABG di Prostitusi Online
Hal ini merupakan salah satu tindakan antisipasi dari pemerintah terkait potensi pergerakan tanah yang sering terjadi.
Dijelaskan juga terkait upaya mitigasi vegetatif yang dapat dilakukan pada daerah yang berpotensi mengalami bencana longsor oleh Johny Sumbung selaku Direktur Mitigasi Bencana BNPB.
