RINGTIMES BALI - Fakta baru diungkap polisi dalam upaya pemecahaan kasus dugaan pembunuhan pada Editor Metro TV, Yodi Prabowo.
Fakta itu adalah adanya sosok yang memindahkan motor korban yang berada di pinggir jalan yang tak jauh dari Tempat Kejadian Perkara (TKP) tempat mendiang Yodi Prabowo ditemukan.
Polisi menjelaskan mendapati saksi yang memindahkan motor dari pinggir jalan.
Baca Juga: Tanaman Lokal Dapat Menurunkan Gula Darah, Kolestrol, Obat Kanker, Hingga Mecegah Paparan Corona?!
Dari keterangan saksi itu, penyidik tim gabungan Polda Metro Jaya menduga editor Metro TV, Yodi Prabowo dibunuh sekitar Rabu 8 Juli 2020 tengah malam.
"Diperkirakan kejadian itu sekitar pukul 24.00 WIB malam 8 Juli 2020 sampai dengan pukul 02.00 WIB dini hari 9 Juli 2020," ucap Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Yusri Yunus saat dikonfirmasi wartawan, Rabu 22 Juli 2020.
Dugaan itu dikuatkan dari keterangan salah satu saksi, yakni warga yang menemukan sepeda motor Yodi tak jauh dari lokasi penemuan jasadnya.
Baca Juga: Idap Kanker Ovarium, Feby Febiola dan Suami Kompak Botakin Rambut
"Karena berdasarkan keterangan saksi yang memindahkan sepeda motor yang dia temukan dipinggir jalan dekat TKP (Tempat Kejadian Perkara, red tersebut sekitar pukul 02.00 WIB pagi," sambungnya.
Seperti sebelumnya diberitakan, editor Metro TV, Yodi Prabowo, ditemukan tewas di di pinggir Tol JORR, Pesanggrahan, Jakarta Selatan pada Jumat 10 Juli 2020 setelah dinyatakan hilang oleh keluarganya sejak Selasa 7 Juli 2020.
Sebagaimana dikutip dari Pikiran-rakyat.com dalam artikel "Usai Pembunuhan, Ada Sosok yang Memindahkan Posisi Motor Yodi dari Pinggir Jalan tak Jauh dari TKP".
Pihak kepolisian saat ini terus mendalami hasil rekaman kamera CCTV yang terpasang tidak jauh dari lokasi kejadian.
Baca Juga: Pepaya Tidak Hanya Bisa Atasi Sembelit? Simak Kegunaan Lainnya
Rekaman CCTV tersebut kini dalam pemeriksaan oleh Laboratorium Forensik Polri.
"Jadi memang ada kondisi dalam keadaan gelap, dua CCTV masih pengecekan dan kondisinya masih sangat sulit. Ini masih dicoba sama tim Labfor untuk membuka kembali apakah bisa terbaca atau tidak," katanya.
Editor Metro TV Yodi Prabowo ditemukan tewas di pinggir Tol JORRR di Ulujami, Pesanggrahan, Jaksel, pada Jumat 10 Juli 2020 setelah dinyatakan hilang oleh keluarganya sejak Selasa 7 Juli 2020.
Baca Juga: Begini Aturan Persalinan di Masa Pandemi Covid-19
Pihak Kepolisian juga mengungkapkan hasil autopsi terhadap korban menyebut luka tusukan benda tajam di bagian leher sebagai penyebab utama kematian Yodi.
Polisi menduga Yodi sudah tewas sekitar dua hingga tiga hari sebelum jasadnya kemudian ditemukan oleh warga dan dilaporkan kepada polisi.
Ada satu barang bukti pisau yang ditemukan di TKP.
Baca Juga: Desember: 270 Daerah Gelar Pilkada Serentak, Semoga Tidak Muncul Klaster Baru
Yang pada saat itu kondisi korban menurut keterangan saksi yang menemukan awal tertelungkup, di bawahnya itu ada pisau.
Nah ini lah kemudian pisau dilakukan pemeriksaan untuk pengecekan DNA dan sidik jari yang ada.(Rizki Laelani/Pikiran-rakyat.com)