RINGTIMES BALI - Pandemi Covid-19 menyebabkan banyak pelaku usaha pariwisata dan ekonomi kreatif harus menutup perusahaannya sehingga menyebabkan banyak masyarakat Indonesia mengalami PHK.
Sandiaga Uno, Menteri Pariwisata dan Ekonomi kreatif membeberkan empat pilar yang menjadi kunci utama dalam kebangkitan pariwisata dan ekonomi kreatif yang mengalami keterpurukan akibat pandemi Covid-19.
Sandiaga Uno memaparkan kunci kebangkitan pariwisata dan ekonomi kreatif ketika menjadi pembicara pada diskusi online bertajuk 'Imaging the Future of Indonesia' yang dilaksanakan di Jakarta pada hari Senin, 22 Maret 2021.
Baca Juga: Tarik Wisatawan India, Sandiaga Uno Segera Buka Penerbangan Langsung dari India
Baca Juga: Menparekraf Sandiaga Uno Resmikan Pembuatan Film Batak Tentang Danau Toba
Dikutip Ringtimesbali.com dari laman Antara, Sandiaga menyampaikan pilar pertama dalam upaya membangkitkan pariwisata dan ekonomi kreatif yaitu harus menjadi penyebar semangat motivasi.
Sandiaga menyebutkan kebijakan-kebijakan yang dihasilkan oleh pemerintah harus mampu menumbuhkan semangat para pelaku pariwisata dan ekonomi kreatif untuk bisa bertahan menghadapi masa sulit akibat pandemi Covid 19 ini.
Kemudian setelah semangat tersebut terjaga, barulah menerapkan pilar kedua yakni cara untuk kembali bangkit dari situasi terpuruk ini.
Baca Juga: Sandiaga Uno Mengucapkan Turut Berduka Cita atas Wafatnya Mantan Menbudpar I Gede Ardika
Baca Juga: Menparekraf Sandiaga Uno Siapkan Langkah Strategis Pulihkan Desa Wisata Terdampak Pandemi Covid-19
"Pilar kedua adalah bagaimana mereka revive atau hidup kembali dengan kata lain Mereka melihat peluang dengan cara beradaptasi baik dari sisi teknologi, on boarding, menggunakan CHSE (Cleanliness, Health, Safety, Environment) sebagai strategi mereka untuk bertahan dan Survive," jelas Menparekraf Sandiaga Uno.
Kemudian pilar yang ketiga menjadi pilar yang paling penting menurut Sandiaga adalah desa wisata.
Indonesia memiliki lebih dari 75 ribu desa lebih dari seribu desa yang telah memiliki potensi dan 244 diantaranya telah masuk ke dalam program desa wisata.
"PR-nya adalah bagaimana desa wisata ini menjadi program yang bisa inklusif dan ikut merangkul teman-teman yang justru ada di sektor ekonomi terbawah," jelas Menparekraf Sandiaga Uno.
Dan pilar yang terakhir yang disampaikan oleh Sandiaga yakni menepis anggaran sektor pariwisata dan ekonomi kreatif yang menjadi penularan Covid 19.
"Harus tegas kita sampaikan kepada masyarakat, kepada teman-teman di pemerintahan maupun dunia usaha bahwa pariwisata dan ekonomi kreatif adalah bagian dari pada solusi kebangkitan masyarakat," tegas Sandiaga.
Sandiaga Uno berharap dengan penerapan empat pilar tersebut dapat kembali membangkitkan 34 juta masyarakat Indonesia yang menggantungkan hidupnya pada sektor pariwisata dan ekonomi kreatif.***