RINGTIMES BALI - Vaksin Covid sudah mulai diberikan kepada masyarakat, salah satunya kepada Bupat Sleman, Sri Purnomo. Namun usai divaksin Sri Purnomo melalui postingan instagram menyatakan dirinya positif Covid-19.
Inilah yang menunjukkan bahwa orang-orang yang telah divaksin tidak kebal terhadap virus. Meskipun sudah divaksin, tetap bisa positif Covid-19. Kita harus tetap menjalankan protokol kesehatan.
Dikutip RINGTIMES BALI dari postingan akun Instagram @sripurnomosp pada 22 Januari 2021, Sri Purnomo menyampaikan kondisi terbarunya setelah dinyatakan positif Covid-19. Sebelumnya ia telah menjalani tes swab pada Rabu, 20 Januari 2021.
Baca Juga: Pemerintah Rencanakan Vaksinasi Covid-19 Secara Mandiri
Tes swab yang dijalaninya adalah tes swab antigen dan dinyatakan positif. Kemudian tes swab PCR yang hasilnya diketahui pada 21 Januari 2021 dan dinyatakan positif.
Pada Kamis siang, Sri Purnomi ke rumah sakit untuk melakukan rontgen thorax dan CT Scan thorax. Hasilnya paru-paru Bupati Sleman ini dinyatakan bersih.
Meskipun sempat batuk-batuk dan mengalami peningkatan suhu badan 37,6 derajat. Ia memastikan kondisinya sehat dan tidak menunjukkan gejala penyakit apapun.
Baca Juga: Cek Fakta, Vaksin Mengandung Chip di Dalamnya, Begini Kata Satgas Covid-19
Karena mengalami positif Covid 19 tanpa gejala, Sri Purnomo melaksanakan isolasi mandiri di rumah dinasnya. Keluarga dan staff yang berinteraksi dengannya juga sudah di tes swab dan hasilnya negatif.
Dalam postingan instagramnya, Sri Purnomi menyebut jika vaksin adalah pencegahan penyebaran virus Covid dan bukan obat. Vaksin mendorong kekebalan spesifik agar terhindar dari penyakit berat.
Sri Purnomo mengimbau meskipun telah divaksin, tetap harus patuh pada protokol kesehatan. Tetap harusdisiplin memakai masker, mencuci tangan dengan sabun, jaga jarak dan hindari kerumunan.***