Kartu Prakerja Dibuka Kembali Tahun Depan, Catat 5 Hal Ini agar Lolos Gelombang Selanjutnya

3 Desember 2020, 12:00 WIB
Login www.prakerja.go.id daftar pelatihan Kartu Prakerja di sini agar dapat hadiah mobil, motor, dan puluhan HP. //prakerja.go.id//

RINGTIMES BALI - Selama tahun 2020, Kartu Prakerja telah menyalurkan bantuan Prakerja dalam 11 gelombang.

Melalui akun resmi info prakerja, Kartu Prakerja mengumumkan penutupan pendaftaran kartu prakerja di 2020 sudah ditutup dan dibuka kembali tahun 2021.

Berkaca dari pengalaman tahun 2020, ada banyak kendala yang membuat calon peserta tidak lolos mendaftar kartu prakerja bahkan hingga tiga kali mencoba.

Baca Juga: Sulit Dapatkan Air Bersih, Segera Hubungi Jasa Sumur Bor di Denpasar Ini, Dijamin Murah

Menyiasati hal tersebut, ada beberapa hal yang harus diperhatikan agar bisa lolos kartu prakerja.

Untuk mendaftar prakerja, peserta harus berusia minimal 18 tahun dan tidak sedang menempuh pendidikan formal.

Berikut ini permasalahan yang sering dialami calon peserta kartu prakerja:

Baca Juga: Pertanda Mimpi Yang Artinya Bakal Dapat Rezeki dan Kaya Mendadak Menurut Primbon Jawa

1. NIK KTP

Hal yang banyak dikeluhkan peserta sebelumnya adalah NIK KTP yang tidak valid atau gagal didaftarkan.

Saat mendaftar kartu prakerja, jika NIK bermasalah, maka Anda bisa langsung menghubungi dinas dukcapil terdekat untuk pengungkit data kependudukan Anda atau bisa juga menghubungi 1500537.

Biasanya setelah dilakukan perubahan dari dukcapil, NIK KTP sudah bisa didaftarkan kembali di kartu prakerja.

Baca Juga: Ramalan Zodiak 2021, Meramalkan Gemini Jatuh Cinta pada Orang yang Tidak Disuka

2. Email

Sebaiknya saat mendaftar kartu prakerja, Anda membuat email yang baru. Karena beberapa peserta mengalami keluhan saat mendaftar menggunakan email yang sebelumnya sudah digunakan.

3. Mitra Pembayaran

Saat sudah lolos pendaftaran kartu prakerja, Anda harus memilih mitra pembayaran untuk menerima saldo kartu prakerja dan mencairkan insentif.

Mitra pembayaran kartu prakerja adalah Bank BNI, OVO, LinkAja dan Gopay.

Baca Juga: Cek NIK KTP Anda, BPUM UMKM Rp2,4 Juta Tahap 2 Cair Bertahap, Login e-Form BRI

Anda bisa memilih salah satunya, jika tidak memiliki rekening bank BNI, Anda bisa memilih mitra pembayaran yang lain.

Caranya sangat mudah, cukup instal aplikasi dan upgrade agar bisa menerima saldo prakerja.

Proses upgrade aplikasi biasanya memakan waktu 1x24 jam, pastikan sinyal internet Anda baik sehingga proses upgrade lebih cepat.

Baca Juga: Feng Shui, Ternyata Elemen Logam dan Kayu Bisa Disatukan, Begini Caranya

4. Pelatihan

Dalam memilih pelatihan, peserta kartu prakerja bisa memilih sesuai kebutuhan dan ketrampilan yang ingin diasah.

Kartu Prakerja bekerja sama dengan platform pelatihan diantaranya Tokopedia, Kemnaker, Bukalapak, Pintaria, PijarMahir, MauBelajarApa dan Sekolahmu.

Pilih pelatihan dan pastikan saldo Anda mencukupi untuk membeli pelatihan yang diinginkan.

Baca Juga: Banyak yang Belum Tahu, Begini Cara Memahami Feng Shui yang Benar

5. Pencairan Insentif

Setelah melakukan pelatihan dan menerima sertifikat, peserta kartu prakerja tinggal menunggu masuknya insentif sebesar Rp600.000 setiap bulan selama 4 bulan.

Tahun 2020, banyak peserta yang mengeluhkan proses pencairan yang lambat atau tidak sesuai jadwal.

Pastikan mitra pembayaran yang Anda gunakan sudah benar, untuk rekening bank pastikan rekening dalam posisi aktif.

Baca Juga: Vaksinasi: Keluarga Sehat, Produktivitas Meningkat

Sedangkan untuk mitra pembayaran yang lain, pastikan nik KTP yang terdaftar sesuai dengan nik KTP yang Anda daftarkan di akun kartu prakerja agar pencairan tidak mengalami masalah.***

Editor: Dian Effendi

Sumber: prakerja.go.id

Tags

Terkini

Terpopuler