Network
RINGTIMES BALI – Kata sandi netizen Indonesia mudah sekali diretas. Bahkan menurut sebuah data, password netizen Indonesia bisa diretas kurang dari 1 detik.
Password netizen ini termasuk sangat lemah karena hanya menggunakan angka dan huruf saja. Lemahnya password ini juga karena ketidakpedulian masyarakat Indonesia tentang data pribadi mereka.
Di Indonesia, password yang paling sering digunakan netizen ini biasanya angka dari 1 sampai 8 dan ada yang unik seperti “sayang” ataupun “cantik”.
Baca Juga: Email FBI Dibobol Hacker, Peretas Kirim Puluhan Ribu Pesan Peringatan
Dikutip dari salah satu penyedia VPN terkenal di dunia NordVPN pada Jumat 26 November 2021, Nordpass merilis laporan tentang password yang sering dipakai oleh masyarakat Indonesia.
Netizen sering sekali menggunakan password tanpa menggunakan gabungan huruf dan angka. Ini sangat berdampak buruk bagi keamanan data pribadi yang pastinya bisa disalahgunakan oleh orang yang tidak bertanggung jawab.
Dalam laporannya, kata kunci yang paling umum digunakan yakni “12345” digunakan sebanyak 584.280 orang untuk mengamankan akunnya.
Baca Juga: Denny Darko Ramal Peretas Akun Telegram Novel Baswedan, 'Banyak Pimpinan yang Marah'
Namun sayangnya, password ini dapat diretas hanya dengan waktu yang sangat singkat, bahkan berada di bawah 1 detik.
Penggunaan kata kunci yang baik akan memberikan proteksi yang baik juga pada akun anda. Jika menggunakan password yang lemah, pastinya akunmu akan mudah dibobol
Coba mulai dari sekarang ganti kata kunci akun kamu terutama kata kunci untuk akun pribadi dan akun bank.
Baca Juga: VPN Meroket Setelah RUU Keamanan Tiongkok Ancam Kebebasan Hong Kong
Ada beberapa cara yang bisa kamu coba gunakan untuk membuat kata kunci yang baik. menurut Avast, ada beberapa teknik yang bisa kamu coba gunakan untuk membuat password yang kuat.
Sekarang kita tahu bagaimana kata sandi kamu diretas, nah sekarang gunakan kesempatan ini untuk menjadi lebih kuat. Setiap kekuatan pasti ada titik kelemahan, nah kita sekarang mengakali serangan tersebut.
Yang pertama adalah jangan bertindak mainstream.Yang dimaksud mainstream adalah menggunakan kata sandi yang lumrah dipakai seperti menggunakan nomor atau huruf yang berurutan.
Baca Juga: Jaga Keamanan Akun Anda dari Serangan Siber dengan Tips Berikut
Jangan juga menggunakan “password” sebagai kata kunci yang kamu gunakan.
Yang kedua adalah gunakan serangan brutal. Semakin panjang sebuah password semakin sulit untuk diretas.
Ini adalah faktor yang baik, gunakan panjang kata sandi minimal 8 sampai 15 karakter. Panjang kata kunci ini juga akan mempengaruhi algoritma kata sandi yang kamu miliki.
Baca Juga: Pejabat Publik Tidak di Sarankan Bermain TikTok Oleh Pakar Keamanan Siber
Yang ketiga adalah menggunakan campuran karakter (huruf kapital dan angka). Setelah kamu menentukan kata sandi yang akan kamu gunakan, sekarang kamu tinggal mengkombinasikan apa yang sudah kamu punya dengan karakter yang berbeda.
Hindari subtitusi yang umum. Subtitusi ini biasanya kamu gunakan untuk mengganti huruf dengan angka. Mirip seperti tulisan alay pada tahun 2000’an. Sebagai contoh, usahakan tidak mengganti huruf “O” dengan angka “0”.
Data pribadi di internet sangatlah riskan, jadi proteksi diri kamu dengan kata kunci yang baik dan sesuai dengan syarat di atas, dipastikan kata kunci kamu sulit untuk diretas.***
