RINGTIMES BALI – Pandemi Covid-19 merupakan salah satu jenis pandemi global yang dialami oleh semua negara selama lebih dari 2 tahun ini.
Karena pandemi masih belum diketahui secara pasti kapan akan berakhir, hal ini memicu beberapa ilmuawan untuk menciptakan vaksin yang dapat menjaga daya tahan tubuh manusia, agar dapat terhindar dari covid.
Dilansir dari kanal Youtube Neuron pada 3 September 2021, berikut perbedaan 5 jenis vaksin Covid-19 yang telah digunakan.
Baca Juga: Efek Samping Vaksin yang Normal dan Tidak, Ketahui Agar Segera Diatasi
Menurut sebuah penelitian, pada dasarnya tubuh manusia memiliki sistem imun yang dapat melawan virus secara alami.
Sistem imun tersebut akan merespon ketika adanya patogen asing yang masuk kedalam tubuh. Namun, proses ini ternyata membutuhkan waktu yang cukup lama untuk beradaptasi agar sistem imun dapat mengenali cara melawan virus tersebut.
Salah satu langkah yang digencarkan untuk menangani penyebaran virus Covid-19 adalah dengan melakukan vaksinasi secara menyeluruh pada masyarakat untuk membentuk herd immunity.
Baca Juga: Perbedaan Vaksin AstraZeneca dan Sinovac, Asal Negara hingga Efek Samping
Vaksin yang digunakan dalam vaksinasi, ada 5 jenis antara lain Prizer-BioNTech, Moderna, AstraZeneca, Sputnik V, dan Sinovac.
Perbedaan dari beberapa vaksin tersebut adalah cara kerja yang diterapkan untuk melawan virus, namun memiliki fungsi yang sama, yaitu untuk memberi sistem imun “strategi perlawanan virus” tanpa harus melawan virus secara langsung.