RINGTIMES BALI - Ada beberapa obat yang dapat menurunkan reproduksi sperma pada pria.
Masalah kesuburan kerap menjadi salah satu penyebab utama pria maupun wanita tidak kunjung mendapat keturunan. Salah satu penyebabnya adalah obat yang anda konsumsi. Obat ini dapat menurunkan reproduksi sperma.
Dilansir RINGTIMES BALI dari laman medical News today pada 9 Januari 2021. Berikut daftar obat yang dapat menurunkan kualitas sperma pada pria :
Baca Juga: Ini Ciri Fisik Wanita yang Suka Berzina Berdasarkan Primbon, Kamu Wajib Tahu
Beberapa obat resep berpotensi menurunkan produksi sperma yang sehat. Namun, setelah pria berhenti minum obat, jumlah sperma mereka akan kembali normal atau meningkat.
Obat-obatan yang untuk sementara waktu dapat mengurangi produksi dan perkembangan sperma meliputi:
- beberapa antibiotik
- anti-androgen
- antiradang
- antipsikotik
- opiat
- antidepresan
- steroid anabolik, yang dapat terus memengaruhi jumlah sperma hingga 1 tahun setelah menghentikan pengobatan
- testosteron eksogen atau tambahan
- metadon
Baca Juga: Obat untuk Memberantas Hama Pada Tanaman Hias Aglonema, Dijamin Manjur
Pria harus berkonsultasi dengan penyedia layanan kesehatan jika mereka yakin bahwa obat yang sedang mereka konsumsi dapat mengurangi jumlah sperma atau memengaruhi kesuburan.***