Network
RINGTIMES BALI - Lebih dari 22,5 juta kasus Covid-19 yang dikonfirmasi secara global, dengan lebih dari 790.000 kematian, dan lebih dari 14,3 juta pemulihan, menurut penghitungan terbaru dari Universitas Johns Hopkins.
Dikutip Ringtimes Bali dari CGTN, hingga Kamis, China daratan mencatat 84.917 kasus, dengan 353 pasien tanpa gejala di bawah pengawasan medis. Korban tewas mencapai 4.716, termasuk 75 korban jiwa dari Wilayah Administratif Khusus Hong Kong dan tujuh dari wilayah Taiwan.
Daratan China mencatat 22 kasus baru pada hari Kamis, semuanya dari luar negeri. Ini adalah hari kelima berturut-turut di daratan China melaporkan tidak ada kasus baru yang ditularkan di dalam negeri.
Baca Juga: Vaksin Covid-19 Sinovac Siap Distribusikan 40 Juta Dosis di Indonesia
Di Amerika Serikat (AS) dilaporkan lebih dari 5,5 juta terinfeksi dan lebih dari 174.000 kematian - kedua angka tersebut adalah yang tertinggi dari negara mana pun di dunia.
Infeksi virus korona Korea Selatan kembali dan menyebar secara nasional setelah anggota gereja menghadiri demonstrasi politik, kata pihak berwenang pada hari Kamis.
Direktur Jenderal Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) Dr Tedros Adhanom Ghebreyesus pada hari Selasa mendesak negara-negara untuk mencegah "nasionalisme vaksin.
Baca Juga: Warga Wuhan Gelar Pesta Kolam Renang Usai Covid19 Surut
"Organisasi sebelumnya juga menyatakan keprihatinan bahwa penyebaran virus korona baru didorong oleh orang-orang berusia 20-an, 30-an dan 40-an, banyak dari mereka tidak menyadari bahwa mereka terinfeksi.***
