Pak Dokter Bantai 50 Sopir Taksi, Korbannya dijadikan Makanan Buaya

- 2 Agustus 2020, 11:28 WIB
ILUSTRASI pembunuhan
ILUSTRASI pembunuhan //Pixabay/Freepik/Racool_Studio./.*/Pixabay/Freepik/Racool_Studio.

Baca Juga: Belum Terbukti Aroma Terapi Bisa mengatasi Susah Tidur

Rakesh mengklaim, tersangka merupakan anggota yang melakukan transplantasi ginjal ilegal pada awal 2000 di India.

Menurut Rakesh, pada saat Devendra mengalami kebangkrutan karena terkena kasus penipuan, dirinya pun kemudian mulai memimpin sebuah kelompok perampok.

Aksi perampokan yang dipimpinnya menargetkan truk yang membawa tabung gas LPG. Mereka juga kerap membunuh para sopir.

Baca Juga: Tiba-tiba Sakit Pinggang? Simak Cara Mengatasinya

"Kelompoknya sering kali merampok truk yang membawa tabung LPG, dan membunuh pengemudi," ujar Rakesh.

Rakesh menambahkan, setelah menjual tabung-tabung tersebut ke agen LPG, kelompoknya akan menjual truk korban di Meerut, India.

"Mereka menurunkan tabung di agen gas, dan kemudian truk yang dirampok itu akan dibongkar lalu dijual di Meerut," ujarnya.***(Sarah Nurul Fatia/pikiranrakyat.com)

Halaman:

Editor: I Ketut Subiksa

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x