Amerika Memanas, Ahli Khawatir Aksi Demonstrasi Jadi Transmisi Baru Covid-19

- 4 Juni 2020, 14:00 WIB
POLISI berjaga saat para pengunjuk rasa menggelar aksi protes di area permukiman Uptown di Chicago, Amerika Serikat (AS) pada Senin, 1 Juni 2020.*
POLISI berjaga saat para pengunjuk rasa menggelar aksi protes di area permukiman Uptown di Chicago, Amerika Serikat (AS) pada Senin, 1 Juni 2020.* /ANTARA FOTO/Xinhua-Chris Dilts/hp/

Baca Juga: China Akan Kirim Bantuan Alat Kesehatan untuk Indonesia Gelombang Dua

Aksi protes dan kerusuhan di Amerika Serikat dimulai pada Selasa 26 Mei 2020 pekan lalu waktu setempat. Protes terjadi hanya selang sehari setelah peristiwa pembunuhan seorang pria berkulit hitam yaitu George Floyd oleh polisi di Minneapolis.

George Floyd yang meninggal akhirnya memicu protes yang lebih besar dengan tajuk Black Lives Matter.

Protes yang dilakukan berlangsung di sejumlah kota dalam wilayah Pantai Timur hingga Pantai Barat.

Kerusuhan terjadi akibat kematian George Floyd ini menyebar sedikitnya di 40 kota di AS, termasuk Ibu Kota Washington DC, telah menerapkan jam malam dan status darurat, menyusul adanya aksi kekerasan dan kerusuhan yang mewarnai aksi protes tersebut.

Baca Juga: Terbalik, WHO: Klaim Dokter Italia Tentang Corona Melemah Tak Terbukti

 

Sumber: Pikiran-Rakyat.com dengan judul Amerika Serikat Was-was, Aksi Protes George Floyd Bisa Berujung Transmisi Baru Wabah Virus Corona

Halaman:

Editor: Dian Effendi

Sumber: Pikiran-Rakyat.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x