RINGTIMES BALI - Anak berusia 12 tahun asal China dipukuli oleh ibu kandungnya sendiri, hanya karena tidak mengerjakan tugas dengan hasil yang tidak sesuai.
Seharusnya anak berusia 12 tahun tersebut memiliki waktu yang tepat untuk menikmati masa anak-anak sebelum beranjak ke jenjang remaja.
Namun, tidak demikian dengan pola pikir seorang ibu yang berasal dari Nantong, Jiangsu, China. Dimana, ibu tersebut tega menghajar anak kandungnya sendiri.
Dilansir Ringtimesbali.com dari China Press via World of Buzz, hak asuh dari ibu tersebut dicabut setelah ketahuan menganiaya anak yang dikandungnya sendiri.
Baca Juga: Seorang Karyawan asal Malaysia Dipukuli Majikan Karena Berpuasa
Menurut China Press, pengadilan membuat keputusan pada 20 April 2021, untuk menunjuk nenek bocah 12 tahun itu sebagai wali resminya.
Bocah itu, yang diidentifikasi sebagai Jiajia, saat ini duduk di kelas enam sekolah dasar. Ketika dia berusia empat tahun, orang tuanya bercerai, pada akhirnya dia tinggal bersama ibunya.
Meskipun kakek dan nenek Jiajia tidak tinggal dengannya, mereka sering menjemputnya dari sekolah.
Pada tahun 2018, neneknya mulai memperhatikan, bahwa Jiajia memiliki berbagai bekas luka di wajah dan tubuhnya.
Baca Juga: Balita Usia 2 Tahun Dipukuli hingga Meninggal Setelah Mengompol di Sofa