Wanita Kaya di AS Jadi Korban Pembunuhan Suaminya, Setelah Rugi Rp85 Miliar Akibat Cerai

- 26 Februari 2021, 15:30 WIB
Wanita kaya raya asal Manhattan, New York  Amerika Serikat diduga dibunuh oleh suaminya.
Wanita kaya raya asal Manhattan, New York Amerika Serikat diduga dibunuh oleh suaminya. /Tangkapan layar dari NY PosT/Tangkapan layar dari NY Post

RINGTIMES BALI - Lara Prychodko wanita kaya 48 tahun asal Manhattan, New York Amerika Serikat (AS) meninggal setelah jatuh dari saluran sampah, hingga pengadilan menganggap bahwa itu adalah kecelakaan.

Namun, beberapa pihak menganggap bahwa hal tersebut dianggap sebagai kecelakaan yang aneh, termasuk Nicholas Prychodko selaku Ayah dari Lara.

Fakta baru, yang diungkapkan oleh ayah Lara, mengklaim bahwa anaknya telah dibunuh oleh pembunuh bayaran.

Baca Juga: Diduga Bunuh Diri, Pemain Drama Korea 'School 2017' Song Yoo Jung Meninggal Dunia

Dalam gugatan barunya, Ayah Lara menuduh suami dari putrinya menyewa pembunuh bayaran untuk membunuh Lara.

Dilansir oleh ringtimesbali.com dari laman Nypost.com, Gugatan kematian salah Mahkamah Agung Manhattan diajukan oleh ayah Prychodko, Nicholas Prychodko.

Isi gugatan tersebut menuduh bahwa suami Lara telah membayar seseorang untuk membunuh putrinya yang berusia 48 tahun, semenjak perceraian antara mereka terjadi.

Baca Juga: Pembunuhan PSK asal Subang di Densel, Pelaku Ngaku 'Booking' Korban Lewat Online

Ia juga dituduh telah kehilangan setengah kekayaannya akibat perceraian tersebut, sekiranya 6 juta dolar Amerika atau setara 85 miliar rupiah hilang, dari tangan David Schlachet selaku mantan suami Lara.

Prychodko, ditemukan tewas 10 Juli 2018 di ruang sampah bawah tanah gedung Union Square mewahnya, kurang dari sebulan setelah dia merayakan ulang tahunnya di Paris Prancis bersama keluarga dan teman-temannya.

Polisi pada saat itu mengatakan dia terakhir terlihat hidup di video pengawasan, saat dia tampak mabuk dan tersandung.

Baca Juga: Fadlan Holao Berniat Bunuh Diri Akibat Sering Mendapat Komentar Negatif

Seorang pekerja pemeliharaan menemukan tubuhnya "hancur dari berbagai sudut" di dalam pemadat, ujar kepolisian.

Ahli Medis kota telah menyatakan kematian Prychodko sebagai kecelakaan pada bulan Desember di tahun 2018 lalu.

Namun, pihak keluarganya menyatakan itu bukanlah kecelakaan, melainkan diduga telah dicekik hingga Lara tak bernyawa.

Baca Juga: Jepang Kini Punya Menteri Kesepian, Solusi untuk Cegah Angka Bunuh Diri yang Meningkat

Gugatan baru menyatakan bahwa Lara dicekik oleh seorang pembunuh bayaran, yang diperintahkan Schlachet yaitu mantan suami Lara.

Gugatan tersebut menuduh suami dan John Doe selaku pembunuh bayaran, bertemu di Manhattan beberapa kali pada Juni 2018.

"Berdasarkan informasi yang diyakini, selama pertemuan ini, Schlachet menawarkan membayar John Doe untuk membunuh Lara Prychodko," klaim gugatan tersebut, menambahkan bahwa John Doe menerima dan setuju untuk membunuhnya.

Baca Juga: Robinhood Dituntut Atas Kasus Kematian Alexander Kearns yang Meninggal Karena Bunuh Diri

Schlachet kemudian diduga berusaha untuk menutupi tuduhan tersebut dengan menanam cerita di berbagai outlet berita, untuk mengalihkan fokus dari dirinya sebagai tersangka.

Gugatan tersebut menuduh Schlachet termotivasi secara finansial, Perusahaan konstruksinya, Taocon Inc., juga mengalami kebangkrutan pada tahun 2016 saat menghadapi beberapa tuntutan hukum.***

 

Editor: Muhammad Khusaini

Sumber: NY Post


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x