Mandi Junub (Mandi Wajib) yang Benar, Berikut Doa, Niat dan Tata Caranya

- 13 November 2020, 05:27 WIB
Mandi Junub (Mandi Wajib) yang Benar, Berikut Doa, Niat dan Tata Caranya
Mandi Junub (Mandi Wajib) yang Benar, Berikut Doa, Niat dan Tata Caranya /Pixabay/@tokapic

RINGTIMES BALI - Mandi junub ( mandi wajib) harus dilakukan seorang muslim untuk membersihkan dan menyucikan diri dari hadas besar

Dikutip RINGTIMES BALI dari laman 99.co, junub adalah situasi ketika seseorang mengalami satu dari dua hal.

Hal yang pertama adalah keluarnya air mani dari organ intim laki-laki atau perempuan, baik dikeluarkan secara sengaja atau tidak.

Baca Juga: Khutbah Jumat : Ingin Sholat Diterima, Ikuti 6 Syarat Sah Sholat Berikut Ini Insyallah Masuk Surga

Kedua adalah jimak atau berhubungan badan, walaupun tidak mengeluarkan air mandi.

Berikut ini penjelasan lengkap tentang mandi wajib yang harus diketahui:

Niat dan Doa Mandi Wajib atau Mandi Junub

Baca Juga: 3 Hal Gaib Yang Menandakan Kehadiran Makhluk Halus, Percaya Gak?

1. Niat dan Doa secara Umum

Berikut adalah niat dan doa yang dapat menghilangkan hadats besar bagi laki-laki dan perempuan:

نَوَيْتُ الْغُسْلَ لِرَفْعِ الْحَدَثِ اْلاَكْبَرِ فَرْضًا ِللهِ تَعَالَى

Nawaitul ghusla liraf ‘il hadatsil akbari fardhal lillaahi ta’aala.

“Aku niat mandi untuk menghilangkan hadats besar dari janabah, fardhu karena Allah ta’ala.”

Baca Juga: Cantik dan Menawan, Ternyata 3 Tanaman Hias Ini Beracun

2. Niat dan Doa setelah Menstruasi

Setiap perempuan yang sudah dewasa dan belum mengalami menopause pasti mengalami menstruasi atau haid setiap bulannya.

Setiap masa haid berakhir, setiap wanita harus melakukan mandi besar atau mandi junub agar dapat kembali beribadah.

Berikut adalah niat dan doa setelah haid:

نَوَيْتُ الْغُسْلَ لِرَفْعِ حَدَثِ الْحَيْضِ ِللهِ تَعَالَى

Nawaitul ghusla liraf’i hadatsil haidil lillahi Ta’aala.

“Aku niat mandi wajib untuk mensucikan hadas besar dari haid karena Allah Ta’ala.”

Baca Juga: Tersinggung, Anggota JKT48 Laporkan Dugaan Tindakan Asusila ke Polda Metro Jaya

3. Niat dan Doa setelah Nifas

Nifas adalah situasi di mana rahim perempuan mengeluarkan darah karena atau setelah melahirkan.

Selama kurang lebih 40 hari, masa di mana darah nifas keluar, perempuan dilarang untuk salat dan puasa.

Berikut adalah niat dan doa setelah nifas:

نَوَيْتُ الْغُسْلَ لِرَفْعِ حَدَثِ النِّفَاسِ ِللهِ تَعَالَى

Nawaitul ghusla liraf’i hadatsin nifaasi lillahi Ta’aala.

Aku niat mandi wajib untuk mensucikan hadas besar dari nifas karena Allah Ta’ala.”

Baca Juga: Hitung Neptu Weton Anda menurut Primbon Jawa, Ternyata Kelahiran Tentukan Karakter Lho

Tata cara mandi wajib atau mandi junub dijelaskan secara terperinci mulai dari awal masuk hingga keluar kamar mandi.

Berikut adalah cara mandi wajib yang harus diketahui:

1. Ambil air dan basuh tangan hingga 3 kali.

2. Bersihkan semua najis yang menempel di badan.

Baca Juga: 56 Detik, Gerakan Tepuk Tangan Duta BPJS Kesehatan Bagi Pejuang Covid-19

3. Ambil wudu seperti hendak salat termasuk doa-doanya.

4. Mulai mandi besar dengan cara mengguyur kepala sebanyak 3 kali.

5. Guyur badan sebelah kanan dan kiri, masing-masing 3 kali.

Baca Juga: Penyebab Kematian Tertinggi Anak-Anak di Dunia, Ini Gejala, Obat, dan Cara Mencegah Pneumonia

Satu hal yang tidak dilupakan adalah mengguyur badan bagian belakang sebanyak 3 kali serta menyela-nyela rambut dan jenggot (jika punya).

Pastikan air mengalir ke lipatan-lipatan kulit serta pangkal rambut.

Selain itu, usahakan agar tangan jangan menyentuh kemaluan ketika melakukan tata cara mandi wajib di atas.

Baca Juga: Aktivitas Gunung Merapi Meningkat, BPBD Tetapkan Keadaan Darurat, 1.294 Warga Dievakuasi

Namun, jika tersentuh, ambilah kembali air wudu.

Dari semua langkah-langkah di atas, hal yang wajib untuk dilakukan adalah membersihkan najis dan menyiramkan air ke seluruh badan.

Sisanya adalah sunah muakkadah dengan keutamaan-keutamaan yang tidak boleh dianggap sepele.

Baca Juga: 4 Kiat Sukses Cara Memillih Bibit Kangkung yang Tepat

Mandi junub dilaksanakan jika seorang muslim mengalami kondisi berikut :
1. Ejakulasi
2. Berhubungan seksual
3. Melahirkan
4. Berhentinya darah nifas
5.Selesai masa haid.***

Editor: I GA Putu Yuliani Dewi

Sumber: 99.co


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x