Diduga Terdapat Suku Cadang Kanada di Drone Iran, PM Justine Tredeau: Masih Tahap Investigasi

- 6 Desember 2022, 15:29 WIB
Diduga Terdapat Suku Cadang Kanada di Drone Iran.
Diduga Terdapat Suku Cadang Kanada di Drone Iran. /Kementerian Pertahanan Rusia

RINGTIMES BALI – Justine Tredeau selaku Perdana Menteri Kanada sedang meinvestigasi suku cadang buatan kanada yang berada di drone iran yang digunakan Rusia saat menyerang Ukraina.

Sebelum PM Justine Tredeau bergerak untuk meninvestigasi terkait suku cadang kanada.

Lembaga think tank Eropa, Statewatch dan pihak berwenang di Kyiv telah menemukan komponen antena dari perusahaan Tallysman Wireless yang berlokasi di Ottawa dalam drone shahed 136 buatan Iran.

Baca Juga: 3 Pasukan Rusia Tewas Usai Pesawat Tanpa Awak Serang 2 Pangkalan Militer, Pengamat: Ini Bukti Berani Ukraina

“Kami akan mengusut lebih jauh dengan perusahaan Tallysman Wireless terkait barang yang seharusnya tidak sampai ke pemerintah Iran bisa di sana,” ungkap PM Justine Tredeau.

Menanggapi barang yang sampai ke pihak Iran, PM Justine Tredeau menyinggung perihal aturan ketat ekspor kanada untuk komoditas teknologi yang bersifat sensitif.

“Kami jelas sangat prihatin dengan laporan tersebut, kami tak ingin teknologi kanada digunakan secara ilegal untuk perang Rusia dan Ukraina apalagi kepada Iran,”katanya.

Baca Juga: Perebutan Tahta dan Tanda Kiamat, Begini Tanggapan Pengamat HI Yon Machmudi

Perusahaan Tallysman Wireless akan terus berjuang untuk mendalami masalah ini dan mencari tahu penyebabnya.

Dilansir dari laman Kyivindependent pada 6 Desember 2022

Baru-baru ini pembuat drone Iran telah dikenakan sanksi yang dijatuhkan oleh Ottawa.

Dilain sisi, Ukraina mengklaim kepada Rusia menggunakan drone iran untuk memanuver negara bagian bekas uni soviet itu.

Baca Juga: Kunjungan Vladimir Putin Ke Jembatan Kerch Usai Tragedi Ledakan Oktober Lalu

Dilansir Drone yang digunakan Rusia untuk menyerang Ukraina berjenis drone Shahed 136 atau kamikaze.

Diluar kecurigaan Perdanan Menteri kanada Justine Tredeau terkait suku cadang yang berada di Iran padahal kebijakan terkait ekspor impor komoditas teknologi yang ketat.

Serta tuduhan ukraina yang menganggap drone yang dipakai Rusia berasal dari Iran.

Baca Juga: Ngeri! 3 Hukuman Kim Jong Un Bagi Warga Korea Utara yang Menikmati Konten Hiburan Korea Selatan

Pihak Iran sendiri membantah akan adanya pasokan senjata itu ke Rusia.

Pada bulan Oktober lalu, kedutaan besa Iran di Jakarta menegaskan bahwa Iran tidak berpihak kesiapapun tetang perang Rusia dan Ukraina.***

 

Editor: Annisa Fadilla


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x