Iran saat ini menghadapi gejolak demonstran pasca kematian Mahsa Amini.
Tak hanya itu Iran menyerukan adanya hak kebebasan bereskpresi semakin pudar di Timur Tengah.
Baca Juga: Pasca Dibebaskan dari Myanmar, Jurnalis Jepang Akhirnya Buka Suara
Sebagai upaya meredam demonstrasi tersebut, pihak berwenang Iran melakukan tindakan represi terhadap pengunjuk rasa.
Diketahui Mahsa Amini merupakan perempuan berumur 22 tahun dari kota Saghex, Provinsi Kurdistan.
Mahsa Amini dikabarkan meninggal pada Jumat 16 September 2022 di rumah usah tiga hari mengalami koma.
Baca Juga: Krisis SDM, Jerman Mudahkan Syarat Masuk Bagi Warga Asing
Penyebab meninggalnya Mahsa Amini bermula ketika dia bersama keluarga melakukan perjalanan ke Teheran untuk mengunjungi kerabat pada 23 september 2022.
Ketika memasuki pintu masuk Jalan Rya Haqqani, Mahsa Amini ditangkap oleh Patroli Moral.
Penyebab Mahsa Amini ditangkap oleh polisi moral karena melanggar aturan hijab.