Network
RINGTIMES BALI – Pada hari minggu, mantan Presiden Amerika Serikat Donald Trump menerima keritikan usai bertemu dengan supremasi kuli putih di resor Mar-A-Lago di Florida.
Gubernur Republik Arkansas Asa Hutchinson menuduh Ex Presiden Amerika Serikat itu sebagai pemberdaya ekstrimisme.
“Menurut saya tindakan dan perilaku tersebut tidak pantas dilakukan oleh seorang pemimpin (mantan) negara atau partainya ketika bertemu dengan orang yang mengaku rasis atau anti-semit,” ujar Hutchinson selaku.
Baca Juga: Ancaman serangan Rusia, Volodymyr Zelensky peringatkan Ukraina untuk Bersiap
Seorang anggota parlemen republik dari Kentucy, James Comer mengatakan Trump membutuhkan penilaian yang lebik baik tentang dengan siapa dia makan.
“Saya tidak akan mengadakan pertemuan dengan orang itu,” ucap James Comer.
Pada awal bulan ini, Donald Trump mengatakan akan berencana untuk mencari nominasi Partai Republik untuk mencalonkan diri lagi di Gedung Putih pada tahun 2024.
Meskipun dapat menghadapi penantang untuk tawaran itu, termasuk dari Gubernur Florida Ron DeSantis.
Baca Juga: Australia Turunkan Tingkat Ancaman Terorisme, Dirjen Keamanan : Bukan Berati Padam
