RINGTIMES BALI- Jepang melalui devisi pertahanan negara menyerukan kapabilitas pertahanan nasional.
Upaya meningkatkan kapabilitas pertahanan nasional, panel pakar pemerintah Jepang melirik opsi Pajak untuk tujuan pendanaan.
Pada hari selasa 22 November 2022, Sasae Kenichiro merupakan ketua panel pertahanan sekaligus mantan duta besar Jepang untuk AS menyampaikan laporan meningkatkan kapabilitas pertahanan nasional.
Baca Juga: Akibat Meningkatnya Biaya Hidup di Jepang, 9 dari 10 Pekerja Lakukan Ini
Laporan tersebut diserahkan oleh Sasae Kenichiro kepada Perdana Menteri (PM) Jepang Kishida Fumio.
Meningkatkan kapabilitas pertahanan juga sejalan dengan rencana PM Kishida Fumio untuk membangun kapasitas militer Jepang.
Dilansir dari NHK World Japan pada 23 November 2022, pada Laporan tersebut, menyampaikan kemampuan melakukan serangan balasan terhadap pangkalan peluncuran rudal musuh dalam kurun waktu lima tahun.
Baca Juga: Resmi Menjadi Menteri Dalam Negeri Jepang, Berikut Jejak Karir Matsumoto Takeaki
Rudah semacam itu akan memasukan rudal “jelajah” yang dapat menyerang target dari luar jangkauan senjata musuh.