RINGTIMES BALI – Nabi Muhammad SAW memiliki cara memberikan cinta kepada istrinya dengan romantis.
Cara Rasulallah SAW kepada istrinya bisa menjadi pelajaran dan ditiru umat muslim sebagai pasangan suami istri.
Beberapa cara romantis yang dilakukan Rasulallah SAW ini menunjukkan kehormatannya pada wanita.
Baca Juga: Kisah Nabi Adam dan Hawa Diusir Allah dari Surga Akibat Bujukan Iblis
Baca Juga: Kisah Nabi Adam, Manusia Pertama yang Diciptakan Allah dan Sumpah Iblis Kepadanya
Dilansir Ringtimes Bali dari laman About Islam, terdapat beberapa cara romantis Nabi Muhammad SAW yang patut ditiru umat muslim antara lain:
Lihat postingan ini di Instagram
1. Bersandar dipangkuan
Cara romantis Rasulallah SAW kepada istrinya yaitu memberikan sandaran di pangkuannya atau di bahu satu sama lain.
Dengan melakukan hal tersebut dapat memberikan ketenangan dan kepuasan. Pasalnya, setiap pasangan juga menyukai hal ini bersama pasangannya.
Baca Juga: Kajian Islam, Kisah Terciptanya Langit dan Bumi oleh Allah SWT Selama Waktu 6 Hari
Baca Juga: Sangat Disukai Nabi, Kurma Ajwa Berikan 8 Manfaat penting Bagi Kesehatan Tubuh
Nabi Muhammad SAW biasa meletakkan kepalanya di pangkuan Aisha dan membaca Al-Qur’an.
Dikisahkan oleh Aisha:
“Nabi (saw) biasa bersandar di pangkuan saya dan membaca Al-Qur’an saat saya sedang menstruasi,” Al-Bukhori
2. Mandi Bersama
Cara romantis yang dilakukan Nabi Muhammad bersama istrinya yaitu mandi bersama dengan wadah yang sama.
Aisha berkata:
“Saya dan Rasulallah SAW mandi dari wadah yang sama dan tangan kami bergantian ke dalam keadaan bahwa kami telah melakukan hubungan seksual,” Muslim.
Selain itu, diriwayatkan jug dari Ibnu Abbas bahwa bibi dari Ibu Maimunah berkata:
“Rasulallah dan saya biasa mandi dari satu wadah.” Ibnu Majah
3. Panggil istri dengan nama cantiknya
Seringkali, Nabi Muhammad SAW memanggil Aisha, istrinya dengan nama cantiknya yang indah yaitu ‘Humaira’.
Suatu hari Aisha bertanya kepada Nabi:
“Wahai Rasulullah, hal-hal apa yang tidak boleh ditahan?”
Rasulallah berkata: "Air, garam dan api."
Dia berkata: "Aku berkata: ‘Ya Rasulullah, kami tahu apa itu air, tapi bagaimana dengan garam dan api?"
Dia berkata: “Wahai Humaira, siapapun yang memberikan api (kepada yang lain), seolah-olah dia telah memberikan semua makanan yang dimasak di atas api itu untuk amal. Barangsiapa memberi garam, seakan-akan dia telah memberikan semua yang dihasilkan garam itu dengan amal. Dan barangsiapa memberi seorang Muslim air untuk diminum ketika air tersedia, itu seolah-olah dia membebaskan seorang budak; dan barangsiapa memberi seorang Muslim air untuk diminum ketika tidak ada air yang tersedia, itu seolah-olah dia menghidupkannya kembali.” Ibnu Majah
4. Membantu istrinya dalam pekerjaan rumah
Cara romantis lainnya yang diajarkan Rasulallah yaitu membantu istrinya dalam melakukan pekerjaan rumah.
Para suami juga perlu membantu pekerjaan rumah seperti membersihkan rumah, mencuci piring atau baju, dan hal lainnya.
Al-Aswad berkata:
“Aku bertanya kepada 'Aisha, semoga Allah meridhoi dia, memberkatinya, dan memberinya kedamaian, apa yang Nabi lakukan ketika dia bersama keluarganya? '
Dia menjawab:
“Dia akan melakukan pekerjaan rumah untuk keluarganya, dan ketika tiba waktunya untuk sholat, dia akan pergi keluar.” Al Albani
5. Mengajak istri bermain
Salah cara romantis Rasulallah lainnya yaitu mengajak istrinya bermain dengannya meski ditengah kesibukannya.
Aisha ra meriwayatkan:
“Nabi berpacu dengan saya dan saya mengalahkannya,” Ibnu Majah.***