Hindari 9 Hal Ini saat Interview agar Diterima Kerja

- 17 Maret 2021, 11:13 WIB
Ilustrasi interview kerja.
Ilustrasi interview kerja. /Unsplash/Tim Gouw/Unspalsh/Tim Gouw

RINGTIMES BALI – Tahap interview adalah tahapan yang paling bikin gugup para pelamar kerja karena akan bertatap muka secara langsung dengan HRD, Manajer, dan terakhir dengan Direksi.

Mungkin beberapa pelamar berpikir membuat curriculum vitae (CV) dan surat lamaran kerja yang menarik sudah cukup untuk bisa diterima kerja.

CV yang menarik hingga lolos Psikotes saja tidak cukup. Pelamar harus melalui tahapan interview karena saat itulah HRD akan mencari kecocokan dengan pelamar.

Baca Juga: Diejek saat Interview Kerja, Pria asal Vietnam Jalani 9 Kali Operasi Plastik

Baca Juga: 5 Alasan Lamaran Kerja Anda Tidak Direspons Oleh Perusahaan

Selain itu HRD juga akan memperhatikan aspek-aspek yang akan dinilai seperti ketepatan waktu, kelengkapan berkas, persiapan diri yang matang, dan sebagainya.

Namun, sayang, ketika sudah duduk di depan HRD rasa gugup tiba-tiba muncul. Bahkan banyak pelamar yang tidak sadar melakukan hal ini sehingga membuat HRD berpikir untuk tidak merekrut sebagai karyawan di perusahaan itu.

 

Dikutip Ringtimesbali.com dari berbagai sumber, ada 9 hal yang membuat interview gagal:

Baca Juga: Beri Bantuan Modal Kerja, Kemenkop UKM Akan Data Sebaran Pelaku Usaha Warteg

Baca Juga: Ada Bantuan Modal Kerja Rp2,4 Juta Mirip BPUM dari Presiden Jokowi, Ini Penjelasannya

1. Tidak tepat waktu

Datang tepat waktu saat interview adalah hal pertama yang paling penting. Itu menunjukkan sejauh mana niat sebagai pelamar kerja.

2. Penampilan

Membuat kesan pertama yang baik adalah awalan yang baik untuk memulai interview. Berpenampilan yang baik, bersih, wangi dan sesuai aturan perusahaan yang dituju bisa menjadi nilai tambah buat pelamar.

3. Sikap

Salah satu hal yang cukup riskan adalah mengatur sikap saat interview, apalagi ketika gugup.

Baca Juga: Cara Membuat Lampiran CV Lowongan Kerja yang Disukai HRD

Cobalah belajar mengendalikan rasa gugup agar tidak salah tingkah saat interview berlangsung.

4. Cara berkomunikasi

Saat interview berlangsung HRD akan memperhatikan cara mu berkomunikasi.

Gunakanlah kata-kata yang baik, perhatikan wajah HRD, dan atur posisi duduk yang baik agar HRD tertarik mendengarkannya.

5. Terlalu lama bergumam

Bergumam saat melakukan interview dengan HRD hanya akan membuat kamu terlihat tidak siap saat interview.

6. Bekerja yang sekadar coba-coba

Bagi pelamar kerja terutama fresh graduate sebaiknya mempersiapkan jawaban yang matang.

Lakukan riset tentang perusahaan yang akan dilamar terlebih dahulu agar terlihat serius dalam pekerjaan itu.

7. Bertanya tentang manfaat dan tunjangan

Jangan terlalu memfokuskan kepada pertanyaan manfaat dan tunjangan di awal interview.

Namun, tanyalah beberapa target kerja pada posisi yang ingin dilamar agar bisa merencanakan kerja kedepannya.

8. Menunjukkan emosi yang berlebihan

Saat melakukan interview cobalah untuk tidak mudah tersinggung dengan pertanyaan yang diajukan HRD.

Memiliki emosi negatif yang berlebihan dapat memengaruhi kinerja baik individu maupun dalam tim.

9. Mengungkap kejelakan tempat kerja lama

Ketika interview berlangsung akan ada pertanyaan mengapa mengundurkan diri dari tempat kerja yang lama?

Dalam menjawab pertanyaan itu pelamar harus bisa menjawab dengan kata-kata yang baik tanpa menjelekkan tempat kerja yang lama.

Persiapkan diri semaksimal mungkin dan jauhi hal-hal yang akan membuat gagal interview.***

Editor: Muhammad Khusaini


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah