RINGTIMES BALI - Bunga memang salah satu tumbuhan yang digunakan untuk menghias taman. Namun ternyata bunga juga bisa dijadikan sebagai obat.
Pengobatan tradisional tidak hanya bisa digunakan dari tanaman seperti buah dan daun. Bunga juga termasuk salah satu bagian tanaman yang bisa dimanfaatkan sebagai obat.
Bukan hanya bisa dijadikan pajangan, bunga bisa kita gunakan sebagai terapi pengobatan. meski tidak semua bunga bisa dimakan atau diolah menjadi obat. Dikutip RINGTIMES BALI dari video yang diunggah kanal YouTube Fakta Kece pada 28 Januari 2021, berikut 7 jenis bunga yang bisa dijadikan obat.
Baca Juga: Biji Bunga Matahari Efektif untuk Camilan Alternatif Saat Diet
1. Bunga Matahari
Rebusan biji bunga matahari bisa digunakan untuk mengatasi nyeri saat menstruasi. Selain itu bisa juga digunakan untuk mengobati sakit tenggorokan.
2. Bunga Mawar
Bunga mawar kaya akan vitamin C, kelopaknya bahkan bisa dimakan langsung untuk mengurangi depresi. Teh dari bunga mawar sangat bagus dikonsumsi penderita kanker.
3. Bunga Lotus
Bunga lotus bisa diolah menjadi sirup agar bisa dikonsumsi. Sirup dari bunga lotus bisa digunakan sebagai obat diare dan batuk.
Baca Juga: Khasiat Bunga Pukul Delapan sebagai Obat Peluruh Asam Urat
4. Bunga Melati
Bunga melati memang banyak dikonsumsi orang-orang tertentu sebagai bagian kepercayaan. Namun jika Anda mengalami sakit perut, minumlah bunga ini seperti membuat teh.
5. Bunga Dandelion
Bunga dandelion ternyata bisa membersihkan kotoran yang ada pada darah. Bunga ini sangat baik dikonsumsi oleh penderita penyakit anemia.
6.Bunga Calendula
Bunga calendula sangat bagus mengobati kulit yang luka atau terbakar. Caranya cukup dengan menumbuk bunga ini kemudian dijadikan krim.
Baca Juga: Jenis Bunga yang Bermanfaat untuk Kesehatan Tubuh
7. Bunga Anyelir
Rebusan kelopak anyelir bisa mengurangi stres dan cemas yang berlebihan. Bunga ini bisa juga mengurangi sakit kepala dan demam.***