Intinya, ini dimulai dengan koregulasi yang meliputi, interaksi yang konsisten, kehangatan, dan responsif yang memberikan dukungan, serta pembinaan.
Jadi, apa yang dibutuhkan anak-anak untuk "memahami, mengekspresikan, dan memodulasi pikiran, perasaan, dan perilaku mereka
Baca Juga: Film Web Series 'Sore', Mengandung Plot Twist yang Menarik
2. Menjadi Teladan yang Baik
Anak yang sudah mengerti kehidupan lingkungan sekitar mulai mengamati bagaimana kita sebagai orangtua mengelola emosi bahkan sebelum mereka mengalami emosi itu sendiri.
Jadi ingat, kemungkinan besar seorang anak akan mengambil satu atau dua keterampilan dari apa mereka lihat dari orang terdekat.
Faktanya anak lebih peka dari orang dewasa seperti nada suara, ekspresi wajah, dan postur tubuh jika sedang marah.
Baca Juga: Cara Mudah Akses Token Listrik Gratis hingga Maret 2021
3. Melakukan Pendekatan
Sebagai orang terdekat dari sang anak kita harus tahu masalah apa yang ada dipikirannya sehingga anak tersebut emosi dan menangis.