3 Pasukan Rusia Tewas Usai Pesawat Tanpa Awak Serang 2 Pangkalan Militer, Pengamat: Ini Bukti Berani Ukraina

6 Desember 2022, 14:58 WIB
3 pasukan Rusia tewas usai Drone Tanpa Awak Serang 2 Pangkalan Militer. /The Sun/Reuters

RINGTIMES BALI – Rusia diserang oleh pesawat tak berawak atau drone milik ukraina pada senin 5 Desember 2022.

Serangan Ukraina diketahui menargetkan dua basis militer di wilayah Rusia. Akibat serangan tersebut 3 orang rusia dilaporkan tewas.

Menanggapi serangan tersebut. pejabat senior ukraina mengungkapkan bahwa serangan drone tanpa awak dilakukan dengan bantuan pasukan khusus.

Baca Juga: Perebutan Tahta dan Tanda Kiamat, Begini Tanggapan Pengamat HI Yon Machmudi

Hal ini dilakukan karena jarak serangan menggunakan drone tanpa awak dekat dengan perbatasan.

Melanjutkan tanggapan tersebut, ia menuturkan bahwa serangan ukraina kali ini adalah serangan yang paling berani sejak invasi dari Rusia sembilan bulan lalu.

Dilain sisi, Moskow menilai Kyiv menggunakan drone jet era uni soviet dan menargetkan pangkalan militer di Ryazan dan Engels.

Baca Juga: Ngeri! 3 Hukuman Kim Jong Un Bagi Warga Korea Utara yang Menikmati Konten Hiburan Korea Selatan

Dilansir dari laman Kyivindependent pada 6 Desember 2022, jarak antara pangkalan militer dengan perbatasan ukraina diperkirakan mencapai 483 kilometer.

Meskipun serangan ukraina telah merusak dua pesawat tempur, akan tetapi Rusia telah mencegat dan melumpuhkan drone Ukraina.

Diketahui basis pangkalan militer pesawat pengebob jarak jauh Rusia terletak di Engels di dekat sungai Volga.

Baca Juga: Kunjungan Vladimir Putin Ke Jembatan Kerch Usai Tragedi Ledakan Oktober Lalu

Pada pangkalan militer pesawat itu terdapat pesawat Tupolev s160 dan Tupolev 95, pesawat yang berada disana diperkirakan memiliki hulu ledak setara nuklir.

Pejabat Ukraina mengklaim bahwa serangan udara Rusia diluncurkan dari pangkalan Engels.

Serangan drone tanpa awak milik ukraina menerobos pangkalan militer Rusia Dyagilevo di pusat kota Ryazan.

Diketahui jarak antara kota Ryazan dan ibu kota Moskow sekitar 160 kilometer.

Baca Juga: 7 Negara Penghasil Minyak Bumi Terbesar di Dunia

Akibat serangan yang dilancarkan ukraina melalui drone tanpa awak, tiga dari tujuh pasukan militer Rusia dilaporkan tewas, dan empat lainya terluka.

Serangan drone tanpa awak dari Ukraina ke daerah Dyagilevo ini menjadi pertanda perlawanan berani ukraina.

Pengamat perang menilai serangan drone tanpa awak ukraina ini dapat meningkatkan eskalasi pada dinamika perang Rusia dan ukraina.

Atas serangan dari ukraina, Rusia akhirnya membalas dengan melancarkan beberapa rudal ke kota-kota sehingga terjadi pemadaman listrik. ***

 

Editor: Annisa Fadilla

Tags

Terkini

Terpopuler