Ramalan Tanggal 6 Februari 2022 Menurut Ala Ayuning Dewasa, Waspada Bagi yang Mau Menikah

4 Februari 2022, 19:14 WIB
Ilustrasi ramalan tanggal 6 Februari 2022 berdasarkan ala ayuning dewasa. /tangkapan layar YouTube RMV

RINGTIMES BALI – Simak, berikut ramalan tanggal 6 Februari 2022 berdasarkan ala ayuning dewasa ayu yang sudah sesuai dengan Kalender kepercayaan Hindu Bali.

Sesuai dengan ala ayuning dewasa, tanggal 6 Februari 2022 memiliki pengaruh yang kurang baik terutama pada beberapa aspek seperti upacara menikah maupun bercocok tanam karena berada di bawah dewasa yang dianggap tidak baik.

Tanggal yang jatuh pada hari minggu ini dianggap memiliki beberapa pengaruh yang kurang baik jadi perlu diwaspadai bagi yang ingin menikah atau yang berkecimpung di sektor pertanian maupun perkebunan.

 

Seperti dilansir dari kalender kepercayaan Agama Hindu Bali, tanggal 6 Februari yang jatuh pada hari minggu tersebut dianggap kurang baik karena dipengaruhi oleh dewasa seperti Kala Bangkung dan Rangda Tiga. Berikut penjelasan lengkapnya.

Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, tanggal 6 Februari 2022 berada dibawah pengaruh dari dewasa Kala Bangkung. Dewasa ini memiliki makna yang kurang baik, terutama dalam memulai untuk memelihara ternak seperti sapi, kambing, babi maupun unggas lain.

Selain itu, tanggal tersebut juga memiliki pengaruh buruk di bidang pertanian dan perkebunan karena berada di bawah pengaruh Kala Mereng yang dipercaya oleh masyarakay Hindu Bali memiliki makna hari yang tidak baik untuk bercocok tanam

Tanggal ini juga memiliki pengaruh dari dewasa Rangda Tiga. Dalam ajaran Agama Hindu Bali, Ranga Tiga memiliki makna hari yang tidak baik melakukan upacara pawiwahan.

Hampir sama seperti Ranga Tiga, tanggal 6 Februari juga berada di bawah pengaruh dewasa Carik Walangati. Dewasa ini dipercaya sebagai penanda hari yang kurang baik untuk beberapa upacara seperti melakukan pernikahan/wiwaha, atiwa-tiwa/ngaben dan membangun rumah.

Tanggal yang jatuh pada hari minggu tersebut dipercaya menjadi hari yang kurang baik untuk melakukan upacara Manusa Yadnya karena berada di bawah pengaruh dewasa Salah Wadi.

Dewasa Salah Wadi dipercaya memiliki makna bahwa hari tersebut tidak baik untuk melakukan Manusa Yadnya (wiwaha, mapendes, potong rambut dll.) Pitra Yadnya (Penguburan, atiwa-tiwa/ngaben, nyekah, ngasti dll.

Secara umum hari Minggu tersebut memiliki makna yang kurang baik menurut kepercayaan Hindu. Hal ini karena dipengaruhi oleh dewasa Kala Ingsor, sehingga hari tersebut dianggap mengandung sifat/tanda-tanda mengecewakan.

Demikian ramalan tanggal 6 Februari 2022, sangat disarankan untuk waspada untuk masyarakat yang hendak melaksanakan kegiatan upacara Manusa Yadnya seperti menikah.

Ramalan di atas sudah berdasarkan kalender Bali yang sudah dipercaya secara turun temurun, tanggal bisa saja berbeda sesuai dengan kepercayaan masing-masing.***

 

Editor: Rian Ade Maulana

Tags

Terkini

Terpopuler