10 Waktu Doa Tak Tertolak, Salah Satunya Saat Hujan

6 Februari 2021, 20:30 WIB
Ilustrasi orang berdoa /PIXABAY/darwisalwan

RINGTIMES BALI - Ketika menginginkan sesuatu atau sedang dilanda musibah, salah satu upaya agar mampu menghadapinya adalah lewat melantunkan doa.

Akan tetapi, muncul perasaan gundah apakah doa kita akan didengar lalu dikabulkan oleh Allah SWT atau tidak.

Perlu diketahui, bahwa terdapat beberapa waktu tidak akan tertolaknya doa. Dilansir Ringtimes Bali dari kanal Youtube Yufid.TV, terdapat 10 waktu tidak tertolaknya doa, di antaranya:

Baca Juga: Mandi Junub (Mandi Wajib) yang Benar, Berikut Doa, Niat dan Tata Caranya

1. Sepertiga Malam Terakhir

Sepertiga malam yang terakhir menjadi salah satu waktu mustajab berdoa. Inilah waktu di mana kita biasa melaksanakan salat tahajud.

Menurut Imam Syafi’i, doa di saat salat tahajud bagaikan anak panah yang melesat tepat mengenai sasaran.

Selain salat tahajud, orang yang sahur di sepertiga malam terakhir juga mustajab doanya.

Baca Juga: Selain Hapuskan Dosa, Simak 7 Manfaat Keutamaan Salat Dhuha yang Luar Biasa

2. Ketika Hendak Berbuka Puasa

Salah satu waktu mustajab untuk berdoa lainnya yaitu sebelum berbuka puasa, baik puasa di bulan Ramadan maupun puasa sunah.

Tidak perlu menunggu tibanya bulan Ramadan untuk berpuasa. Kita dapat menjalankan puasa sunnah seperti puasa Senin dan Kamis, puasa Daud, ataupun puasa Yaumul Bidh.

Menurut Syekh Muhammad bin Shalih Al-‘Utsaimin, waktu mustajab orang berpuasa ialah di saat ia hendak berbuka.

Karena saat itu ia dalam keadaan lemah dan membutuhkan pertolongan Allah SWT. Namun, terdapat pula hadis yang menyampaikan bahwa doa setelah berbuka juga mustajab.

Baca Juga: Hukum Puasa Sunnah dan Puasa Daud Jika Digabung, Berikut Kata Ustad Buya Yahya

3. Ketika Malam Lailatulkadar

Sebagaimana kita ketahui bahwa malam Lailatulkadar adalah malam turunnya wahyu Allah dan lebih baik daripada seribu bulan.

Di mana ibadah yang dilakukan pada malam itu memiliki ganjaran yang lebih baik dibandingkan ibadah selama seribu bulan.

Banyak sekali keutamaan di malam itu. Namun, Lailatulkadar hanya terjadi di bulan Ramadan.

Baca Juga: Niat Puasa Senin Kamis Beserta Makna, Amalan dan Artinya Latin

4. Ketika Azan Berkumandang

Saat azan dikumandangkan, kita diperintahkan untuk mendengarnya dan menjawab tiap lafalnya.

Terdapat jeda waktu di antara azan dan ikamah, itulah salah satu waktu mustajab untuk berdoa. Kita dapat melaksanakan salat sunah qobliyah dan menyelipkan doa yang kita inginkan.

Baca Juga: 5 Surah Al-Quran yang Cocok Dibaca Saat Menghadapi Kesulitan Hidup

5. Ketika Bersujud

“Sedekat-dekatnya seorang hamba dengan Rabbnya ialah ketika dia sedang sujud, maka perbanyaklah doa” (HR Muslim).

Pada setiap kali kita bersujud di waktu salat, itu adalah waktu kita terdekat kita dengan Allah SWT. Sehingga dianjurkan untuk memperbanyak doa di waktu itu.

Baca Juga: Bikin Haru, Sujud Syukur Pasien Setelah Sembuh dari COVID-19

6. Ketika Salat Wajib Sebelum Salam

Saat duduk tasyahud akhir hingga sebelum salam, terdapat doa yang wajib kita lafalkan. Setelah itu ada beberapa doa yang dianjurkan. Berikut salah satu doa yang dianjurkan:

Dari Aisyah RA mengabarkan bahwa Rasulullah SAW biasa berdoa di dalam sholatnya:

اللَّهُمَّ إِنِّى أَعُوذُ بِكَ مِنْ عَذَابِ الْقَبْرِ وَأَعُوذُ بِكَ مِنْ فِتْنَةِ الْمَسِيحِ الدَّجَّالِ ، وَأَعُوذُ بِكَ مِنْ فِتْنَةِ الْمَحْيَا وَفِتْنَةِ الْمَمَاتِ ، اللَّهُمَّ إِنِّى أَعُوذُ بِكَ مِنَ الْمَأْثَمِ وَالْمَغْرَمِ

Artinya:

Ya Allah, aku meminta perlindungan pada-Mu dari siksa kubur, aku meminta perlindungan pada-Mu dari cobaan Dajjal, aku meminta perlindungan pada-Mu dari musibah ketika hidup dan mati. Ya Allah, aku meminta perlindungan pada-Mu dari perbuatan dosa dan sulitnya berutang. (HR Bukhari Muslim)

Baca Juga: Mintalah 4 Doa Ini Ketika Sedang Tahiyat Akhir Agar Selamat di Dunia dan Akhirat

7. Ketika Turun Hujan

Saat musim penghujan, banyak diantara kita yang merasa terganggu karena terhambatnya aktivitas. Namun, perlu disadari bahwa saat turun hujan adalah salah satu waktu doa tidak tertolak.

Ibnu Qudamah dalam al-Mughni menyampaikan bahwa dianjurkan berdoa ketika turunnya hujan sebagaimana diriwayatkan Rasulullah SAW bersabda, “Carilah doa yang mustajab pada tiga keadaan, yakni bertemunya dua pasukan, menjelang salat dilaksanakan, dan saat hujan turun.”

Selain memanjatkan doa yang diinginkan, kita dianjurkan pula berdoa:

اللَّهُمَّ صَيِّباً ناَفِعاً

Artinya:

Ya Allah, turunkanlah pada kami hujan yang bermanfaat.

Baca Juga: 5 Doa Memperlancar Rezeki dan Keberuntungan, Amalkan Ini Insyaallah Bisa Kaya Raya

8. Ketika Sedang Berada di Perjalanan.

Melakukan perjalanan bukanlah hal yang mudah. Terdapat berbagai kesulitan yang didapat karena berada jauh dari rumah. Namun, doa orang yang sedang melakukan perjalanan atau musafir termasuk mustajab.

Sebagaimana hadis, “Tiga waktu diijabahi doa yang tidak diragukan lagi yaitu: doa orang yang terzalimi, doa seorang musafir, doa orang tua pada anaknya”. (HR Ahmad)

Baca Juga: Bacaan Niat Puasa Senin Kamis dalam Bahasa Arab Latin dan Manfaatnya

9. Saat Khatib Duduk Diantara Dua Khutbah

Salah satu waktu mustajab berdoa lainnya adalah ketika khatib salat Jumat duduk diantara dua khutbahnya. Hal ini disunahkan.

10. Saat Perang Berkecamuk (Ketika dua kubu saling menyerang)

Sebagaimana hadis pada nomor 7, saat bertemunya dua pasukan ketika perang menjadi salah satu waktu mustajab berdoa.***

Editor: Muhammad Khusaini

Tags

Terkini

Terpopuler