Network
RINGTIMES BALI - Simak 5 sunnah Hari Raya Idul Adha dinukil dari kitab Fiqih madzhab Imam Syafi'i.
Allahu Akbar Allahu Akbar Allahu Akbar, Laa Ilaha Illallahu Allahu Akbar, Allahu Akbar Walillahilhamd. Halo sahabat muslim, Hari Raya Idul Adha telah tiba, mari kita merayakan dengan penuh semangat dengan menghidupkan sunnah-sunnah Nabi Muhammad SAW.
Dilansir dari cerita Instagram Habib Ahmed Bafagih @ahmed_bafagih yang diunggah pada Sabtu, 9 Juli 2022, berikut 5 sunnah Hari Raya Idul Adha yang dianjurkan untuk sahabat muslim.
Baca Juga: Anjuran dan Keutamaan Bertakbir di Hari Raya, Mari Semarakkan Takbiran Idul Adha 2022
1. Baca Takbir
Membaca takbir pada malam Hari Raya Idul Adha dan menghidupkan malamnya dengan banyak ibadah.
Sebagian ulama mengatakan minimal dengan melaksanakan sholat maghrib, isya', dan subuh dengan berjamaah.
2. Mandi Sebelum Sholat Eid
Sahabat muslim dapat mandi mulai pertengahan malam atau sebelum waktu subuh.
Namun yang lebih utama adalah sesudah waktu subuh karena tujuan dari mandi adalah membersihkan anggota badan dari bau yang tidak sedap dan membuat badan menjadi segar bugar.
Maka dari itu, mandi sebelum waktu berangkat adalah yang paling baik.
Baca Juga: Kenali Perbedaan Iman, Islam, dan Ihsan
3. Memakai Pakaian Terbaik
Sebelum berangkat sholat eid, sahabat muslim dianjurkan untuk memakai pakaian terbaik, memotong rambut, memotong kuku, menggunakan wewangian.
Sebagian ulama ada yang mengutamakan mengenakan pakaian putih dan surban.
Bagi wanita dianjurkan menggunakan pakaian yang sederhana sebagaimana pakaian sehari-hari.
4. Berangkat Lebih Awal
Saat menuju lokasi sholat eid, disunnahkan untuk berangkat lebih awal dan jalan kaki bagi yang mampu.
Kemudian duduk di shaf awal sambil membaca takbir.
Baca Juga: Perhatikan 4 Hal Ini, Sunnah yang Dilakukan Nabi di Hari Raya Idul Adha
5. Makan Setelah Sholat Eid
Berbeda dengan Hari Raya Idul Fitri yang disunnahkan makan sebelum melaksanakan sholat eid, saat Idul Adha dianjurkan makan setelahnya.
Dianjurkan memakan 3/5/7 biji kurma karena mengikuti Nabi Muhammad SAW. Jika tidak ada, bisa mengkonsumsi makanan lainnya.
***
