Keutamaan Shalat Tarawih Malam ke-7 Ramadhan, Seolah Mencapai Derajat Nabi Musa dan Kemenangan

- 8 April 2022, 12:55 WIB
Ilustrasi keutamaan shalat tarawih pada malam ini, 7 Ramadhan 1443 H yaitu seolah-olah mencapai derajat Nabi Musa dan kemenangan atas Fir’aun.
Ilustrasi keutamaan shalat tarawih pada malam ini, 7 Ramadhan 1443 H yaitu seolah-olah mencapai derajat Nabi Musa dan kemenangan atas Fir’aun. /Unsplash/Levi Meir Clancy

RINGTIMES BALI – Berikut adalah keutamaan shalat tarawih pada malam ini, 7 Ramadhan 1443 H yaitu seolah-olah mencapai derajat Nabi Musa dan kemenangan atas Fir’aun.

Shalat tarawih di bulan suci Ramadhan memiliki banyak keutamaan atau fadhilah di setiap malamnya yang tidak bisa Kita peroleh di malam-malam lainnya.

Oleh karena itu, marilah jangan menyia-nyiakan kesempatan untuk mendapatkan keutamaan shalat tarawih yang hanya dilakukan setahun sekali ini.

Baca Juga: Keutamaan Shalat Tarawih 4 Ramadhan 1443 H, Mendapat Pahala Seperti Ganjaran Orang Membaca Al-Quran

Selain itu, banyak pula amalan-amalan lainnya yang dianjurkan di bulan Ramadhan antara lain puasa wajib, berdzikir, hingga tadarus Qur’an.

Dilansir Ringtimes Bali dari buku Durratun Nashihin karya Umar bin Hasan bin Ahmad Asy-Syakir Al-Khaubawiy, terdapat keutamaan shalat tarawih di malam ke-7 Ramadhan 1443 H atau malam Kamis, 8 April 2022.

Pada malam ke-7 Ramadhan, umat Islam yang menjalankan shalat tarawih seolah-olah mencapai derajat Nabi Musa ‘alaihissalam.

Baca Juga: Ketua PKK Bali Ajak Kader Lakukan Pendataan Kaum Disabilitas yang Akurat

Dari Ali bin Abu Thalib R.A., Nabi Muhammad SAW bersabda mengenai keutamaan tarawih di bulan Ramadhan 1443 H malam ke-7:

وفى الليلة السابعة فكأنما ادرك موسى عليه السلام ونصره على فرعون وهامان

Artinya:

“Pada malam yang ke 7, seolah-olah Ia mencapai derajat Nabi Musa as dan kemenangan atas Fir’aun dan Haman.”

Nabi Musa As adalah Nabi yang ke-14 dalam silsilah dua puluh lima (25) Nabi yang wajib umat muslim imani atau percayai.

Baca Juga: Bacaan Surah Al-Falaq Ayat 1-5, Bahasa Arab, Latin Beserta Terjemahan Lengkap dengan Tafsirnya

Nabi Musa As diutus Allah Swt untuk menyelamatkan kaum Bani Israil dari kekafiran dan menghentikan kekejaman Raja Fir’aun yang kala itu menjadi penguasa di Mesir.

Fir’aun yang terkenal sombong dan kejam menganggap dirinya Tuhan sehingga membuat masyarakat Mesir tunduk padanya.

Allah Swt memberikan mukjizat kepada Nabi Musa As berupa tongkat. Dengan memukul tongkatnya tersebut ke air, Nabi Musa dapat membelah laut menjadi dua.

Baca Juga: Download Lagu Kelam dari Nike Ardilla Kualitas HD MP3 MP4 Beserta Lirik, Cocok untuk Nostalgia

Ketika Nabi Musa dan kaumnya melewati dasar laut yang kering tersebut, Raja Fir’aun dan pengikutnya mengejar Nabi Musa as.

Namun, setelah Nabi Musa tiba di daratan, Allah Swt mengembalikan lautan seperti semula sehingga Fir’aun dan pengikutnya tersebut tenggelam di dasar laut.

Selain itu, Haman yaitu politikus yang ditunjuk Fir’aun sebagai Menteri kepercayaan selama pemerintahannya yang menjadi mitra dan melaksanakan keinginan Fir’aun yang menentang kebenaran Tauhid.

Baca Juga: Resep Kue Dorayaki Negeri Sakura, Cocok untuk Buka Puasa di Rumah, Mudah Anti Ribet

Nah, itulah keutamaan shalat tarawih di malam ketujuh. Walaupun hukum melaksanakan shalat tarawih adalah sunnah muakkad, namun fadhilahnya tidak bisa diperoleh di malam lainnya.

Bagi umat muslim yang memiliki keinginan atau hajat yang ingin segera dikabulkan, berdo’alah di tiga waktu mustajab di bulan Ramadhan, niscaya Allah akan mengabulkannya.

Waktu mustajab yang dimaksud yaitu di waktu sahur, ketika berpuasa, dan saat berbuka puasa.***

Editor: Muhammad Khusaini


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah