RINGTIMES BALI – Berikut ini adalah sepenggal kisah dari kajian Gus Baha yang berisi cerita tentara dan polisi Papua yang silaturahmi ke rumahnya.
Gus Baha bercerita sering menerima tentara dan polisi dari Papua untuk bertanya mengenai pendapatnya tentang masalah Papua.
Apakah Gus Baha setuju dengan semboyan NKRI Harga Mati hingga perjuangan para polisi dan tentara dalam menjaga kedaulatan NKRI di Papua juga bernilai dalam Islam.
Jawaban atas pernyataan tersebut tertuang dalam kanal YouTube Santri Gaol yang diakses pada 3 Februari 2022.
“Saya senang kalau kedatangan tamu polisi atau tentara dari Papua. Karena saya punya perhitungan polisi dan tentara itu bagian dari keamanan,” katanya.
Suatu saat tamu tentara dan polisi yang datang ada yang bertanya. “Gus menurut Anda NKRI itu dalam perspektif agama bagaimana? Khususnya Papua harus kita pertahankan,” tambahnya.
Baca Juga: 5 Ciri Fisik Wanita Pembawa Rezeki Menurut Primbon Jawa, Bisa Membawa Keberuntungan
Kyai bernama lengkap Ahmad Bahaudin Nursalim kemudian menjelaskan pandangannya.