Network
RINGTIMES BALI – Inilah satu amalan yang diajarkan Gus Baha untuk dilakukan murid-muridnya agar tidak terlalu fakir.
Fakir sendiri memiliki arti orang yang amat sengsara hidupnya, tidak mempunyai harta dan tenaga untuk memenuhi penghidupannya.
Jika amalan ini dilakukan Insya Allah, Gus Baha mengatakan tidak akan terlalu fakir bagi orang yang mengamalkannya.
Dilansir dari kanal Youtube Gus Baha Official 9.9, berikut amalan sederhana agar seseorang tidak jatuh terlalu dalam pada kefakiran.
Menurut kiai asal Rembang ini, amalan ini bisa dilakukan ketika hendak masuk rumah yang tidak ada orangnya atau ada orangnya namun rawan tidak menjawab.
“Kamu mengucap salam kepada dirimu sendiri sebagai penghormatan yang diberikan Allah SWT. Tahiyat yang diberkahi, yang suci, diberi pahala atas mubarokatan. Sekaligus ini saya ijazahkan,” katanya.
Baca Juga: Cek Fakta, Kemensos Buka Pendaftaran Bantuan Sosial Rp900 Ribu Melalui Link Terpaut
“Jadi orang yang mau membaca, ‘Assalamu 'alainaa wa 'alaa 'ibadillahish sholihiin’ yang artinya salam bagi diri kami dan salam bagi hamba Allah yang sholeh, tiap masuk rumah yang kira-kira pasanganya sudah tidur, (orang) yang mengamalkan itu tidak akan fakir,” lanjutnya.
Kiai bernama lengkap Ahmad Bahauddin Nursalim ini juga memberikan perumpamaan bahwa fakirnya Rukhin (salah satu santri Gus Baha) karena belum melakukan amalan ini.
