Baca Juga: Download Lagu Monsters dari Katie Sky Viral di Tiktok, Punya Makna Kehidupan MP3 MP4 Beserta Lirik
Kalau semua alam orang yang (dikirmkan) ke mayat sudah tidak ada gunanya, berarti itu ketika mereka sudah di akhirat. Jadi akhirat itu hari di mana harta dan anak laki-laki sudah tidak berguna. Tetapi jika masih di kuburan, maka semua ulama Ahlisunnah berpendapat bahwa masih bisa sampai jika didoakan dan diberikan amal karena di kuburan belum sampai di alam akhirat.
Gus Baha mengatakan bahwa dalam Al-Qur’an disebutkan, “Di hadapan mereka ada dinding (pembatas) sampai hari pembangkitan.”
Baca Juga: Prediksi Line Up BRI Liga 1 Persita Tangerang vs Persija Jakarta Malam Ini 26 Januari 2022
Bukti kedua yaitu dalam sabda Nabi, “Apabila manusia meninggal, maka akan terputus amalnya, kecuali tiga perkara.”
Jadi, ketika manusia mati masih berada di alam barzah berarti mereka masih mendapat kiriman sedekah jariyah, amal shaleh, dan doa dari anak shaleh. Sementara, semua ayat menerangkan, bahwa tidak ada gunanya mengirim amal itu ke alam akhirat.
Masyhur di kitab Lanatut Tholibin, karangan Sayyid Abi Bakar Syatha yang pernah dibaca oleh Gus Baha menerangkan jika di Hari Jumat disuruh membaca Yasin untuk keluarga yang sudah meninggal.
Dikisahkan Sayyid Abi Bakar Syatha bahwa ada orang saleh yang bermimpi di kuburan ada kiriman doa, maka mayat-mayat itu berebutan doa umum. Namun ada orang tua yang tidak berebut doa, lalu ketika ditanya mereka tidak berebut doa umum karena sudah mendapat kiriman doa dari anaknya, berupa bacaan surat Yasin setiap malam Jumat.
Setelah beberapa bulan Syekh Sayyid bermimpi orang tua tersebut berebut doa jatah umum, ternyata ia tidak mendapat kiriman doa lagi karena anaknya meninggal.