Keutamaan Puasa Tarwiyah dan Arafah, Penghapus Dosa Selama 2 Tahun

- 18 Juli 2021, 11:34 WIB
Iustrasi keutamaan menjalankan puasa Tarwiyah dan Arafah sebelum Idul Adha yang dapat mengahapus dosa selama dua tahun.
Iustrasi keutamaan menjalankan puasa Tarwiyah dan Arafah sebelum Idul Adha yang dapat mengahapus dosa selama dua tahun. /Pixabay/

RINGTIMES BALI - Untuk menyambut datangnya hari Raya Idul Adha, biasanya umat muslim berlomba-lomba untuk melaksanakan ibadah sunnah yakni puasa Tarwiyah dan Arafah.

Idul Adha 1442 Hijriyah jatuh pada 20 Juli 2021. Sebelumnya, pada 8 Dzulhijjah dan 9 Dzulhijjah, umat muslim dianjurkan untuk berpuasa Tarwiyah dan Arafah.

Puasa ini tidak wajib, namun bagi umat muslim yang menjalankan, akan memperoleh ganjaran dari Allah SWT.

Baca Juga: Niat Puasa Tarwiyah dan Arafah Sebelum Idul Adha, Tulisan Arab-Latin

Puasa Tarwiyah dan Arafah sangat disarankan untuk orang-orang yang sedang tidak menjalankan ibadah haji.

Berikut keutamaan puasa Tarwiyah dan Arafah, dilansir dari NU.

Sebagaimana diriwayatkan oleh Abu Qotadah rahimahullah dalam hadist, Rasulullah bersabda:

صوم يوم عرفة يكفر سنتين ماضية ومستقبلة وصوم يوم عاشوراء يكفر سنة ماضية  

Artinya: "Puasa hari Arafah dapat menghapuskan dosa dua tahun yang telah lepas dan akan datang, dan puasa Asyura (tanggal 10 Muharram) menghapuskan dosa setahun yang lepas," (HR Muslim).

Baca Juga: Bacaan Niat Arab Latin Puasa Tarwiyah Arafah 8-9 Dzulhijjah Idul Adha dan Artinya

Dalam hadist tersebut dijelaskan bahwa puasa Tarwiyah dapat menghapuskan dosa 1 tahun dan puasa Arafah bisa menghapuskan dosa selama 2 tahun.

Biasanya puasa Arafah dan Tarwiyah dianjurkan agar umat muslim turut merasakan nikmat dari jemaah haji yang sedang menjalankan ibadah di Tanah Suci.

Namun dikarenakan keadaan pandemi virus Covid-19, maka ibadah penyempurna rukun Islam tersebut belum bisa dilaksanakan.

Baca Juga: 7 Amalan di 10 Hari Pertama Bulan Dzulhijjah Bagi Umat Muslim, Salah Satunya Puasa

Tidak dapat dipungkiri bahwa puasa merupakan amalan yang utama karena dipilih Allah untuk dirinya.

Disebutkan juga dalam Hadits Qudsi:

Puasa ini adalah untuk-Ku, dan Aku-lah yang akan membalasnya. Sungguh dia telah meninggalkan syahwat, makanan dan minumannya semata-mata karena Aku.  

Itulah beberapa keutamaan dari puasa Tarwiyah dan Arafah. Selamat menjalankan dan menyambut hari istimewa Idul Adha.***

Editor: Muhammad Khusaini

Sumber: NU


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah