RINGTIMES BALI - Sholat Dhuha merupakan salah satu sholat sunnah yang memiliki banyak manfaat.
Bagi orang yang menunaikan ibadah sholat Dhuha, Allah Subhanahu Wa Ta'ala akan membangunkan rumah yang indah yang terbuat dari emas kelak di surga.
Ada pula yang menyebutkan, salah satu manfaat sholat Dhuha yakni akan dipermudah dalam mendapatkan rezeki.
Baca Juga: Perbuatan Zalim 'Bullying' yang Sering Tidak Disadari oleh Pelakunya
Namun, meskipun begitu bukan berarti kita mendirikan sholat Dhuha ini hanya karena ingin mendapatkan rezeki saja. Perihal ibadah sebaiknya ditunaikan dengan hati yang ikhlas.
Niat sholat dhuha
Jika ingin melaksanakan sholat Dhuha dua rakaat, kaum muslimin dianjurkan membaca niat berikut
اُصَلِّى سُنَّةَ الضَّحٰى رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ اَدَاءً ِللهِ تَعَالَى
Ushalli sunnatadh dhuhaa rak'ataini mustaqbilal qiblati ada'a lillahi ta'ala
Artinya: "Aku menyengaja sholat sunnah dhuha dua rakaat menghadap kiblat karena Allah."
Sedangkan niat sholat dhuha empat rakaat mengikuti cara sholat empat rakaat, tapi dilakukan dengan dua kali salam.
Baca Juga: Ustad Adi Hidayat: Amalkan Doa Belajar Ini, Rahasia Kecerdasan yang Diajarkan Nabi Muhammad
Adapun cara sholat Dhuha yang dilakukan oleh Rasulullah adalah sebagai berikut.
- Pertama, mendirikan sholat subuh di masjid secara berjamaah.
- Kedua, duduk sambil berdzikir mengingat Allah hingga matahari terbit
- Ketiga sholat dhuha atau syuruq dua rakaat
Barang siapa yang bisa mengerjakan ketiga hal tersebut di awal pagi maka untuknya pahala haji dan umrah. Seperti Hadis Riwayat Tirmidzi berikut
عَنْ أَنَسٍ، قَالَ: قَالَ رَسُولُ اللهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: مَنْ صَلَّى الغَدَاةَ فِي جَمَاعَةٍ ثُمَّ قَعَدَ يَذْكُرُ اللَّهَ حَتَّى تَطْلُعَ الشَّمْسُ، ثُمَّ صَلَّى رَكْعَتَيْنِ كَانَتْ لَهُ كَأَجْرِ حَجَّةٍ وَعُمْرَةٍ، قَالَ: قَالَ رَسُولُ اللهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: تَامَّةٍ تَامَّةٍ تَامَّةٍ
Dari Anas bin Malik RA dia berkata, “Rasulullah SAW bersabda, “Barang siapa yang sholat Subuh berjamaah, kemudian dia duduk, dalam riwayat lain: dia menetap di masjid, untuk berdzikir kepada Allah sampai matahari terbit, kemudian dia sholat dua rakaat, maka dia akan mendapatkan (pahala) seperti pahala haji dan umrah, sempurna sempurna sempurna.”
Baca Juga: Tata Cara Meruqyah Anak yang Nakal Malas Belajar, Ijazah dari Habib Umar bin Hafidz
Dilansir dari kanal YouTube Ustad Adi Hidayat yang diunggah pada tanggal 7 Mei 2022, Ustad Adi menyampaikan jika waktu terbaik untuk sholat dhuha dimulai sejak waktu syuruk.
Syuruk itu awal Dhuha, dari fajar terbit sampai berada pada posisi terbitnya. Hingga bergeser lagi sekira setinggi bayangan tombak dengan tombak yang ditancapkan.
Sedangkan pertengahan Dhuha menurut paparan Ustad Adi Hidayat bisa hingga pukul 10.30.***