Mengenal Hari Tasyrik, Dilarang Berpuasa pada 11, 12, 13 Dzulhijjah Usai Idul Adha

20 Juli 2021, 13:16 WIB
Ilustrasi berdoa di hari tasyrik. Hari terlarang untuk berpuasa pada 11, 12, dan 13 Dzulhijjah. /Pixabay

RINGTIMES BALI – Hari tasyrik yaitu hari setelah perayaan Idul Adha dimana umat Muslim dilarang untuk berpuasa pada 11, 12, dan 13 Dzuhijjah 1442 Hijriah.

Hari Raya Idul Adha selalu diperingati dan dirayakan pada 10 Dzulhijjah atau pada tahun ini jatuh pada 20 Juli 2021 yang dilanjutkan dengan penyembelihan hewan qurban oleh umat Muslim.

Sebelum datangnya Hari Raya Idul Adha, umat Muslim dianjurkan untuk berpuasa di awal bulan Dzuhijjah, Puasa Tarwiyah hingga Puasa Arafah.

Baca Juga: Makna dan Arti Idul Adha Bagi Umat Muslim

Namun, setelah hari raya qurban, umat Muslim jutsru tidak diperbolehkan untuk melaksanakan ibadah puasa.

Dilansir dari kanal YouTube 5ku Net, setelah Hari Raya Idul Adha, terdapat hari tasyrik selama tiga hari berturut-turut yaitu pada 11, 12, dan 13 Dzuhijjah 1442 H atau pada 21, 22, dan 23 Juli 2021.

Ketika hari tasyrik tiba, haram hukumnya bagi umat Muslim untuk berpuasa karena hari bagi umat Islam untuk menikmati daging qurban.

Baca Juga: Larangan Cukur Rambut dan Kuku Sebelum Berkurban saat Idul Adha

Dinamakan hari tasyrik karena di hari-hari tersebut daging-daging qurban didendeng atau dijemur di bawah terik sinar matahari.

Selain itu, pada hari tasyrik tersebut umat muslim dianjurkan untuk memperbanyak doa dan berdzikir seperti yang disabdakan Nabi Muhammad Saw.

“Hari-hari Mina adalah hari-hari makan, minum, dan berdzikir kepada Allah Swt,” HR. Muslim

Baca Juga: 7 Tips Agar Daging Sapi Empuk, Simak 5 Olahan Menu Qurban Idul Adha

Selain itu, juga disebutkan dalam hadist lainnya bahwa setelah hari Idul Adha merupakan hari yang dimuliakan Allah.

“Hari paling agung di sisi Allah adalah hari kurban, kemudian hari al-qarr.” HR. Abu Dawud.

Yaum atau Hari Al-Qarr adalah hari setelah Idul Adha termasuk hari tasyrik yang dianjurkan untuk memperbanyak doa dan dzikir.

Baca Juga: Menu Olahan Qurban Idul Adha, Resep Rendang Sapi yang Empuk

Oleh karena itu, umat muslim yang ingin berpuasa pada hari tersebut sebaiknya tidak dilakukan karena hukumnya haram.

Apabila ingin berpuasa atau menggatikan puasa wajib, carilah waktu lain setelah hari tasyrik, setidaknya menunggu hingga 14 Dzuhijjah untuk bisa melaksanakan ibadah puasa.

Namun, ibadah puasa di hari tasyrik ini bisa dilakukan bagi orang yang tengah menunaikan ibadah haji.

Baca Juga: Momen Hari Raya Idul Adha Harga Emas Melonjak Naik Hingga Jutaan Rupiah Per Gram

Sementara umat muslim yang tidak menunaikan ibadah haji tidak diperbolehkan atau haram untuk berpuasa.***

Editor: Muhammad Khusaini

Tags

Terkini

Terpopuler