RINGTIMES BALI - Sholat tahajud adalah sholat yang dikerjakan pada waktu malam hari yang didahului dengan tidur terlebih dulu.
Waktu utama untuk mengerjakan sholat tahajud adalah pada sepertiga malam dan hukumnya adalah sunnah.
Sholat tahajud hukumnya sunnah maksudnya adalah jika dikerjakan kita akan mendapatkan pahala yang besar di mata Allah, namun jika tidak dikerjakanpun tidak akan mendapatkan dosa.
Baca Juga: 2 Golongan Umat Islam yang Selalu Didoakan Malaikat di Pagi Hari
Selain sebagai ibadah tambahan supaya doa kita lebih cepat dikabulkan oleh Allah, sholat tahajud juga mempunyai keutamaan yang tersembunyi dan sangat besar bagi umat muslim yang mau menjalankannya.
Beberapa keutamaan sholat tahajud adalah rejeki yang berlimpah, keharmonisan rumah tangga, ketentraman dalam hidup dan kesehatan.
Namun ada beberapa hal yang harus dihindari saat mengerjakan sholat tahajud, yakni merasa bangga dengan diri sendiri atau Riya tanpa memperdulikan sekitar.
Baca Juga: Fakta Bangsa Yahudi Menurut Pandangan Islam
Apabila umat muslim mengerjakan sholat tahajud dengan pikiran seperti itu dalam benaknya, maka itulah orang-orang ahli tahajud yang akan rugi di mata Allah, seperti dikutip RingtimesBali.com dari video yang diunggah kanal YouTube NS Bor Channel pada 24 Mei 2021.
Hal itu dapat kita pelajari dari kisah yang dialami oleh ahli ibadah tahajud bernama Abu bin Hasyim pada masa Rasulullah.
Saat hendak mengambil wudhu untuk sholat tahajud, ia dikagetkan kedatangan malaikat Allah. Ia kaget sekaligus bangga karena kedatangan tamu malaikat Allah.
Baca Juga: 12 Tanda Hari Kiamat Sudah Dekat Menurut Islam, Sebagian Sudah Terjadi
Saat itu, malaikat berkata bahwa ia membawa buku yang berisi nama-nama hamba pecinta Allah. Abu bin Hasyim sangat berharap namanya ada disitu.
Abu bin Hasyim beranggapan namanya pasti ada disana karena amal ibadahnya hampir tak pernah putus, selalu mengerjakan sholat tahajud dan bermunajat kepada Allah.
Namun malaikat itu tidak menemukan nama Abu bin Hasyim disana. Abu bin Hasyim pun jatuh tersungkur di depan malaikat "rugi sekali diriku yang selalu tegak berdiri di setiap malam dalam tahajud dan bermunajat".
Baca Juga: 4 Keutamaan Puasa Senin Kamis bagi Umat Islam, Salah Satunya Pembuka Pintu Surga
Melihat hal itu, malaikat mengatakan alasan Allah melarang malaikat menulis namanya di buku tersebut.
"Engkau memang bermunajat kepada Allah tapi engkau pamerkan dengan rasa bangga kemana-mana dan asyik beribadah memikirkan dirimu sendiri. Sedangkan di kanan kirimu ada orang sakit dan kelaparan, tapi engkau tidak menengok dan memberinya makan."
Dari cerita tersebut hendaknya umat muslim mengetahui jika ibadah janganlah dilakukan hanya untuk memperbanyak harta kekayaan tanpa perduli pada orang lain yang membutuhkan uluran tangan.
Allah menciptakan manusia untuk bisa saling menjaga silaturahmi dan saling berbagi kepada umat lain yang memerlukan pertolongan, jangan hanya sibuk berdoa meminta rejeki yang lancar dan diperbanyak harta kekayaan kita.***