Bos Arema FC Tak Terima Dedik Dituduh Titipan Rp500 Juta, Timnas Indonesia vs Thailand Final Piala AFF

- 2 Januari 2022, 08:07 WIB
Gilang Widya Arema FC buka suara terkait isu Dedik Setiawan pemain titipan final Piala AFF
Gilang Widya Arema FC buka suara terkait isu Dedik Setiawan pemain titipan final Piala AFF /Instagram/@juragan_99/instagram

RINGTIMES BALI – Dedik Setiawan dituduh sebagai pemain titipan dari bos Arema FC Gilang Widya yang telah memberi Rp500 Juta untuk Indonesia jelang final Piala AFF melawan Thailand. 

Permainan Dedik Setiawan yang kurang apik bagi Timnas Indonesia dalam dua laga penting final Piala AFF kontra Thailand jadi sorotan yang mengaitkan dirinya dengan Gilang Widya Arema FC. 

Gilang Widya Arema FC sempat memberi Rp500 Juta untuk mendukung Indonesia di final Piala AFF melawan Thailand, namun dirinya kini dicecar lantaran rumor Dedik Setiawan dianggap sebagai titipan dengan sumbangan tersebut. 

Baca Juga: Kunci Jawaban Matematika Kelas 5 SD MI Bab 5 Halaman 249, 250, Uji Kompetensi Bagian 2

Dibully netizen semalam penuh, Dedik Setiawan menjadi trending topics di Twitter dan pencarian usai Indonesia menyelesaikan laga final Piala AFF 2020. 

Punggawa Timnas Indonesia yang berasal dari klub Arema FC ini diturunkan rutin di dua laga krusial setelah Gilang Widya memberikan timnas suntikan dana Rp500 Juta. 

Dana Rp500 Juta tersebut diungkap Gilang Widya sebagai sumbangan karena Indonesia berhasil melaju ke final Piala AFF 2020. 

Tepat setelah itu Coach Shin Tae Yong memilih Dedik Setiawan untuk turun menjadi pemain inti di leg pertama final Indonesia kontra Thailand Rabu lalu. 

 Baca Juga: Meski Belum Juara, Jokowi Mengaku Bangga dengan Perjuangan Timnas Indonesia di Piala AFF 2020

Bermain dengan formasi 4-2-3-1 Dedik Setiawan diturunkan sebagai penyerang tunggal yang di cover oleh Ricky Kambuaya. 

Dedik Setiawan saat itu bermain dengan waktu penuh namun sangat minim kesempatan ditinya untuk menguasai bola, sebagian besar bola-bola umpan justru dimentahkan. 

Hingga akhir leg pertama final Piala AFF Indonesia tak mendapat sedikitpun cahaya, Nadeo dan kawan-kawan harus menelan pil pahit karena dihabisi dengan 4 gol tanpa balas. 

Coach Shin Tae Yong mengaku berbenah jelang leg kedua final Piala AFF, banyak dugaan bahwa berkaca dari leg pertama pemain Arema FC Dedik Setiawan seharusnya tak lagi diturunkan. 

Baca Juga: Download Lagu Nosstress Berjudul Bu Darmi, Cerita Kehidupan Bali

Netizen mempertanyakan keberadaan Ezra Walian, sebelumnya dengan kehadiran pemain Persib ini Indonesia memiliki harapan. 

Ezra Walian menciptakan gol pembuka kemenangan Indonesia atas singapura di leg kedua semifinal Piala AFF. 

Indonesia juga menang saat laga fase grup melawan Malaysia dengan dua pilar di lini depan Ezra Walian dengan Witan Sulaeman. 

Berkaca dari leg pertama Indonesia lebih berpotensi ketika menurunkan pemain muda. Bukan Dedik Setiawan justru Witan Sulaeman, Ricky Kambuaya dan Ramai Rumakiek yang bermain apik dan memberi banyak peluang. 

Baca Juga: Skor Babak Pertama Thailand vs Indonesia 0-1, Leg 2 Piala AFF Suzuki 2020

Tak disangka pada leg kedua, laga paling krusial untuk Indonesia yang harus mencuri 5 gol untuk memenangkan Piala AFF Coach Shin Tae Yong kembali mempercayai Dedik Setiawan. 

Hal yang sama bahkan lebih buruk terjadi di lapangan, semua bola yang mengarah kepada Dedik Setiawan dilepas tanpa sebab sehingga banyak peluang gol yang mubazir. 

Pemain Arema FC ini akhirnya ditarik Coach Shin Tae Yong dan digantikan dengan Hanis Saghara di menit 59 babak kedua. 

Permainan lini depan mulai keras, Hanis Saghara menunjukkan kemampuannya meskipun belum bisa eksekusi menjadi gol. 

Baca Juga: Makan Konate hingga Ikhwan Ciptady Perkuat Persija di Liga 1, Siap Libas Persipura Pekan Ini

Banyak peluang yang akhirnya tercipta untuk semakin menekan Timnas Thailand di partai puncak final Piala AFF setelah sebelumnya Indonesia yang tertekan. 

Hingga akhir babak kedua berakhir, gol Ricky Kambuaya dan Egy Maulana mampu menekan imbang Thailand di leg kedua meskipun Chanatip dan kawan-kawan tetap menjadi juara karena agregat 6-2. 

Dedik Setiawan yang dinilai kurang berkontribusi dalam dua laga menjadi sorotan netizen sepak bola tanah air. 

"Sudah dikasih Rp500 Juta buat timnas, masa disuruh nonton di kamar,” tulis akun @ddsulaemann pada cuiatan milik MafiaWasit. 

Baca Juga: Soal Uji Kompetensi 5 Matematika Kelas 9 Halaman 310 No 8-11, Bangun Ruang Sisi Lengkung

“Lord Dedik jadi starter lagi, mungkin karena Juragan 99 (Gilang Widya) nyumbang Rp500 Juta ya,” tulis akun Instagram @mhmmdjunaedy3_. 

“Juragan 99 ngasih Rp500 Juta biar bisa mainin Dedik di final?,” tulis @yudhistiradwiutama. 

Gilang Widya yang geram akhirnya merespon cecaran netizen yang mengarah kepada dirinya. 

“Pemain jadi starting line up itu keputusan final pelatih, siapapun gak ada yang bisa intervensi,” tulis Gilang menjawab pertanyaan netizen Indonesia. 

 Baca Juga: Profil Jae DAY6 yang Kini Resmi Tinggalkan Agensi JYP Entertainment

“Perihal bonus timnas masih saja ada yang melintir, gak semua orang di Indonesia mau berbuat aksi nyata untuk mendukung timnas. Kebanyakan mereka hanya bacot semata dan menuntut yang tinggi terhadap timnas,” lanjutnya. 

Presiden klub Arema FC ini menegaskan bahwa dirinya tak terima dituduh menitip Dedik Setiawan dengan embel-embel Rp500 Juta kemarin. 

Gilang Widya mengaku bahwa bonus uang tersebut murni diberikan karena kerja keras Timnas Indonesia yang berhasil menembus final Piala AFF melawan Thailand juara bertahan. 

Dedik Setiawan hingga kini belum menanggapi kekecewaan netizen yang menganggap dirinya pemain titipan Gilang Widya Arema FC untuk final Piala AFF kontra Thailand melalui sumbangan Rp500 Juta kepada Indonesia.*** 

Editor: Muhammad Khusaini


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah