7 Wisata Hiking di Bali, Tunjukkan Keindahan yang Hakiki

3 Agustus 2020, 11:37 WIB
/

RINGTIMES BALI - Ketika membahas tentang objek wisata di Bali pasti tidak akan ada habisnya.

Walaupun pulau kecil tapi menyimpan banyak hartu karun yang mengesankan.

Salah satunya objek bagi para pendaki yang pasti ingin mereka taklukkan denan jaminan-jaminan yang akan mereka dapatkan setelah sampai puncak.

Baca Juga: Ini Destinasi Wisata Bali yang Lambangkan Kerukunan Umat Beragama

Berikut beberapa objek mendaki yang sudah menjadi favorit di Bali;

Gunung Batukaru

Gunung yang memiliki ketinggian 2276 meter di atas permukaan laut ini sangat cocok untuk pemula.

Jalur pendakian yang juga curam harus diperhatikan dan tetap waspada serta menjaga kondisi keseimbangan tubuh, ketika melawati jalurnya kamu akan menemukan flora khas yang hanya ada disana yaitu Cemara Pandak.

Gunung yang berlokasi di Tabanan ini menjadi gunung kedua tertinggi di Bali dengan keindahan hijau, langit biru tampak sangat dekat dan suasana yang cukup dingin akan membayar rasa lelah, dan letih.

Baca Juga: Pariwisata Bali Telah Dibuka, Inovasi Baru Harus Tumbuh

Puncak Mangu

Puncak yang terletak di daerah Petang, Badung, dengan jalur pendakian 1220 mdpl (di jalur tanah dan hutan) semenatar Petang 1330 mdpl (jalur batu padas dan semen), terdapat juga jalan tol bagi pendaki dan hanya memerlukan 45 menit sampai ke puncak

Gunung yang berada di tengah pegunungan bali dan bisa melihat semua puncak gunung dari sini yang artinya memberikan keindahan dua kali lipat.

Di Puncak gunung juga terdapt pura yang sangat indah dengan hawa yang sejuk dan menenangkan.

Baca Juga: Capella Ubud, Hotel Terbaik di Dunia 2020

Gunung Abang

Gunung Abang yang merupakan salah satu favorit pendaki lokal maupun mancanegara ini terletak di daerah Bangli.

Gunung dengan ketinggian mencapai 2252 meter di atas permukaan laut, yang bisa melalui dua jalur pendakian yaitu berawal dari menggunakan transportasi kemudian dilanjutkan ke daerah kaki, atau lewat Desa Suter yang memiliki jalur lebih panjang.

Gunung abang yang tercipta dari letusan gunung batur yang dahsyat, bisa dibayangkan betapa dahsyat letusannya, dan kini bisa menjadi objek untuk para pendaki dengan keindahan yang luar biasa.

Baca Juga: Obyek Wisata Dibuka Kembali, Ini Fakta Bandara Ngurah Rai

Gunung Batur

Gunung yang terletak di kecamatan Kintamati, Bangli, merupakan gunung berapi yang masih aktif.

Gunung Batur yang juga sering menjadi tujuan bagi para pendaki memiliki ketinggian 1717 meter di atas permukaan laut, di lereng gunugn terdapat danau yang juga bernama danau batur sebagai danau terluas di Bali.

Menyajikan pemandangan yang komplit tak salah jika gunung batur disukai para pendaki, jalur pendakian gunung batur yang menhabiskan waktu 1.5 jam, paling cocok dimulai pukul 6 pagi sehingga bisa menikmati sunrise yang indah.

Baca Juga: 31 Juli, Bali Resmi Buka Pintu Masuk Wisatawan Nusantara

Gunung Agung

Gunung yang merupakan gunung tertinggi di Bali dan masih aktif dengan ketinggian 3.031 meter di atas permukaan laut.

Gunung Agung terletak di kecamatan Rendang kabupaten Karangasem yang memiliki kawah sangat besar dan mengeluarkan uap air, punjak gunung agung juga dapat dilihat dari puncak Gunung Rinjani, Lombok.

Jalur pendakian yang juga dapat dilakukan dari berbagai arah termasuk dari Pura Besakih, keindahan yang tidak ada duanya dari Gunung Agung bisa dinikmati dan dirasakan, walaupun sempat akan meletus tapi pendaki masih ramai untuk penaklukkan puncaknya.

Baca Juga: 5 Destinasi Wisata Favorit Gianyar Murah dan Instagramable

Gunung Pohang/Pohen

Gunung yang berlokasi di barat daya Bedugul, dengan ketinggian 2.069 mdpl dengan jalurnya yang cenderung lurus sehingga cocok untuk pemula.

Gunung Sanghyang

Gunung yang terletak di Tabanan berada diantara puncak Adeng dan Batukaru ini memiliki lereng dengan lembah yang lebat dengan pepohonan, dengan ketinggian 2087 di atas permukaan laut.

Jalur yang ada disana merupakan jalur setapak peninggalan jaman kerajaan dimana jalur itu menjadi penghubung antara Jatiluwih dengan Tamblingan.***

 

 

 

 

Editor: Moh. Husen

Tags

Terkini

Terpopuler