Fenomena Langka, Lima Planet Akan Terlihat Sejajar dalam Satu Garis

- 24 Juni 2022, 08:50 WIB
Fenomena langka lima planet sejajar
Fenomena langka lima planet sejajar / Pixabay/Valera268268

RINGTIMES BALI - Sebuah reuni selestial akbar akan terjadi di langit Bumi sepanjang bulan Juni ini. Manusia di bumi akan mendapatkan kesempatan langka untuk melihat semua planet utama di tata surya berkumpul bersama dengan bulan dari tanggal 17 Juni hingga 27 Juni.

Penjajaran langka ini mencakup lima planet yang mudah terlihat dengan mata telanjang: Merkurius, Venus, Mars, Jupiter, dan Saturnus.

Masing-masing cukup terang untuk dilihat bahkan di langit kota dengan penerangan cahaya. Venus menjadi yang paling terang dan Merkurius yang paling redup.

Baca Juga: Pesawat Susiair Alami Kecelakaan di Rute Timika-Duma, Semua Penumpang Dikabarkan Selamat

Planet-planet terdekat dari planet bumi akan tampak tersusun rapi melintasi langit dalam urutan yang sama dengan jaraknya dari matahari.

Dilansir dari National Geographic, para astronom menyebut pertemuan dekat planet ini sebagai konjungsi.

Memiliki dua atau tiga planet yang berkumpul bersama bukanlah hal yang langka, tetapi terakhir kali kita melihat konjungsi lima planet paling terang adalah pada bulan Desember 2004 lalu.

Baca Juga: 21 Juni Ulang Tahun Presiden Jokowi Sekaligus Hari Sagu Nasional

Uranus dan Neptunus yang lebih jauh juga akan mengelompok di area yang sama, walaupun kedua planet tersebut akan lebih sulit untuk dilihat, membutuhkan penggunaan teleskop.

Di antara Venus dan Mars akan terlihat Uranus yang berwarna hijau, dan Neptunus yang berwarna biru berada di antara Jupiter dan Saturnus.

Penjajaran planet ini dapat dilihat oleh sebagian besar populasi dunia, namun beberapa negara akan mendapatkan pemandangan lebih baik daripada yang lain.

Baca Juga: Dinas Peternakan Aceh Catat 27.379 Kasus Sapi Terinfeksi PMK

Bagi mereka yang berada di garis lintang utara, di atas kota-kota seperti New York dan London, planet yang paling dekat dengan matahari, Merkurius, akan berada di dekat cakrawala dan mungkin tersapu oleh cahaya fajar.

Di wilayah ini, planet-planet lain juga akan memeluk ufuk timur, sehingga sedikit sulit untuk melihat semua planet.

Namun, seiring berjalannya bulan, Merkurius akan muncul lebih tinggi di langit, membuatnya lebih mudah dikenali.

Bagi orang-orang yang berada lebih jauh ke utara, seperti Skandinavia dan Alaska utara di mana matahari tidak pernah terbenam pada saat ini dalam setahun, planet-planet tersebut tidak akan terlihat sama sekali.***

Editor: Suci Annisa Caroline

Sumber: National Geographic


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah