Amerika Diserang Wabah Salmonella, 17 Negara Bagian Terpapar Kenali Penyebabnya

- 31 Agustus 2021, 21:00 WIB
ilustrasi. Daging Italia penyebab wabah salmonella di Amerika Serikat
ilustrasi. Daging Italia penyebab wabah salmonella di Amerika Serikat /PIXABAY/Couleur

RINGTIMES BALI - Sekitar 17 negara bagian di Amerika Serikat dilaporkan mengalami peningkatan gejala serius terkait wabah penyakit Salmonella.

Penyakit apakah itu? Dan bagaimanakah cara penyebarannya? Simak selengkapnya di artikel. Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) mengeluarkan peringatan keamanan pangan pada 26 Agustus yang memperingatkan wabah salmonella multinegara.

CDC mengungkap 36 orang di 17 negara bagian terkena wabah Salmonella tersebut di rentang waktu 9 Mei hingga 27 Juli 2021.

Baca Juga: Militer China Tuding Amerika Bersekutu dengan Taiwan, Ketegangan Meningkat di Perbatasan

Penyakit ini menyerang orang usia 1 tahun hingga 91 tahun, untungnya akibat wabah Salmonella tersebut belum ada kasus kematian yang dilaporkan.

Lantas apakah Salmonella itu?

Dr. Len Horovitz spesialis penyakit dalam dan paru-paru di Lenox Hill Hospital dan Weill Cornell Medical Center di New York dan seorang instruktur klinis dalam kedokteran di Weill Cornell Medical College menjelaskan bahwa strain salmonella enterica adalah bakteri spesies salmonella yang sangat menular dan menyebabkan infeksi. Gejala dapat mulai 1 sampai 2 minggu setelah makan makanan yang terkontaminasi.

Baca Juga: Restoran China di Amerika Simpan Sesuatu yang Mengagetkan di Kulkasnya

“Seringkali mereka akan datang dalam bentuk produk, daging, atau unggas yang terkontaminasi, dan begitu banyak populasi yang terpapar ini melalui kontaminasi di pabrik pengolahan makanan atau peternakan dan itu bisa menjangkau banyak orang," ucapnya dilansir dari laman healthline, Selasa 31 Agustus 2021.

Gejalanya antara lain berupa demam, sakit perut, dan biasanya diare yang bisa berdarah.

Halaman:

Editor: Muhammad Khusaini

Sumber: Healthline


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah