RINGTIMES BALI – China kembali membuat geger dunia setelah menemukan tengkorak manusia naga yang di duga sebagai spesies baru manusia.
Setidaknya tengkorak usia 140 ribu tahun yang di temukan di laut China mempunyai hubungan dekat dengan manusia modern.
Ilmuawan mengumumkan bahwa penemuan tengkorak manusia tersebut secara fundamental dapat mengubah pemahaman para peneliti tentang evolusi manusia.
Baca Juga: China Murka Kapal Perang AS Transit di Selat Taiwan
Dilihat dari ciri-cirinya, tengkorak yang ditemukan China milik seorang laki-laki berotak besar yang berumur 50 tahunan dengan mata cekung dan alis tebal.
Lalu, tengkorang tersebut juga diidentifikasikan memiliki wajah yang lebar, tulang pipi yang rata dan rendah sehingga ia terlihat seperti manusia modern dan bukan manusia purba yang sudah punah ribuan tahun yang lalu.
Setelah dihubungkan, temuan tengkorak China dihubungkan masuk ke dalam spesies homloni atau manusia naga.
Baca Juga: Mata-mata China Diduga Berkhianat, Ungkap Data Rahasia Covid-19 ke AS
Menurut informasi, tengkorak Harbin ditemukan tahun 1933 di kota Harbin tetapi sempat disembunyi di dalam sumur selama 85 tahun dari tentara Jepang di masa Pleistosen tengah.
Setelah itu, tengkorak itu digali Kembali dan diserahkan ke Ji Qiang, seorang professor di Universitas Geo Hebei pada 2018.