Network
RINGTIMES BALI - Peta menuju pemilihan presiden (Pilres) 2024 kurang lebih masih tiga tahun lagi. Namun rupanya partai PDI Perjuangan (PDIP) sudah kebakaran jenggot.
Hal ini disebabkan Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo yang tidak diundang oleh Puan Maharani saat menggelar acara di PDIP Jateng.
Dikabarkan, perseteruan keduanya akibat rebutan menuju kursi Pilpres 2024 dari PDIP. Terkait hal ini Denny Siregar pun membuka polling di media sosial twitter.
Dikutip dari akun media sosial twitternya @Dennysiregar7 membuka polling apakah sosok Ganjar Pranowo layak menjadi calon presiden dari PDIP di 2024 mendatang.
Baca Juga: Anies Baswedan Disebut Maju Pilpres Usai Berburu Berkah dari Kakek Diponegoro dan Gus Dur
"Gara2 @PDI_Perjuangan Jateng tidak mengundang @ganjarpranowo di acaranya mbak Puan, jadi penisirin pengen tahu, Layakkah jika pak Ganjar jadi Capres PDIP nanti di 2024 ??," tulisnya dikutip Ringtimesbali.com Senin 24 Mei 2021.
Hasil polling sementara Ganjar mengantongi 80,7 persen suara layak banget untuk menjadi Capres PDIP di 2024 sementara 19,3 persen diisi dengan ngga pantas.
Total suara sementara 18.719 dengan waktu tersisa 9 jam. polling ini di like oleh sekitar 1,5 ribu netizen.
Sebelumnya Denny Siregar juga mengingatkan Puan Maharani untuk berhati-hati jika kader terbaiknya yakni Ganjar Pranowo dilamar partai lain karena potensial.
Baca Juga: Ganjar Pranowo Kandidat Terkuat Capres 2024, PDIP tak Lihat Hasil Survei, Kok Bisa
