Infeksi Jamur Hitam Kian Meluas di India, Pemerintah Targetkan Penambahan Bangsal Khusus

- 22 Mei 2021, 17:27 WIB
Infeksi jamur hitam yang menyerang India telah menyebar luas sehingga pemerintah targetkan penambahan bangsal di RS khusus.
Infeksi jamur hitam yang menyerang India telah menyebar luas sehingga pemerintah targetkan penambahan bangsal di RS khusus. /PIXABAY/Bru-nO


RINGTIMES BALI -
India saat ini tengah memerangi kasus Covid-19. Namun, ditengah hal tersebut India juga dikabarkan tengah dilanda kasus infeksi jamur hitam.

Sehingga untuk mengekfektifitaskan pengobatan, bangsal rumah sakit khusus akan didirikan di ibu kota India, New Delhi, untuk mengatasi penyakit jamur hitam yang terus menyebar.

Rencana itu diungkapkan pihak berwenang di India pada Kamis 20 Mei 2021 ketika kasus jamur hitam yang mengancam nyawa melonjak di antara para pasien virus covid-19 India.

Baca Juga: Covid-19 Belum Usai, India Kembali Diserang Kasus Infeksi Jamur Hitam

Mereka mengatakan, jamur hitam yang nama medisnya Mucormycosis atau Mukormikosis ini sekarang berjumlah ribuan kasus.

Kemudian beberapa dokter mengungkapkan, tingginya penggunaan steroid untuk mengobat Covid-19 di India menyebabkan lonjakan kasus jamur hitam.

Dilansir Ringtimesbali.com dari AFP, jamur hitam India membunuh lebih dari 50 persen penderitanya dalam beberapa hari.

Dalam beberapa kasus, mata dan rahang atas pasien diangkat oleh dokter bedah untuk menghentikan penyebaran infeksi jamur hitam.

Baca Juga: Kabar Duka Selimuti Dunia, India Pecahkan Rekor Kematian Covid-19 Harian Terbanyak, 4.295 Jiwa Meninggal

Kepala Menteri New Delhi Arvind Kejriwal berujar, bangsal khusus akan didirikan di tiga rumah sakit untuk menangani peningkatan jumlah kasus jamur hitam India.

Dia juga berjanji memastikan semua pasien mendapatkan obat-obatan yang dibutuhkan. India sekarang sedang kekurangan obat anti-jamur tersebut.

Ada lebih dari 200 pasien jamur hitam di rumah sakit New Delhi dan puluhan orang di daftar tunggu mendapat ranjang, menurut laporan media-media.

Media sosial juga dibanjiri permintaan dari kerabat penderita Mucormycosis yang memohon bantuan untuk mendapat obat-obatan.

Baca Juga: Pria di India Nekad Ajukan Izin Lewati Pengetatan Covid-19 Hanya Demi Seks

Negara bagian Rajasthan dan Telangana mengumumkan jamur hitam sebagai epidemi, sedangkan di negara bagian Maharashtra ada lebih dari 2.000 kasus.

Otoritas India belum memberikan angka kematian pasien Mukormikosis sejak tsunami Covid-19 enam minggu lalu.

Jamur hitam disebabkan oleh organisme yang disebut mucormycetes, yang dapat masuk ke dalam tubuh melalui pernapasan atau luka di kulit.

Baca Juga: India Mendadak Panik Bola Api Seperti Roket China Terlihat di Atas Langit

Mucormycetes secara alami ada di tanah dan bahan organik yang membusuk, tetapi begitu berada di dalam manusia dapat menginfeksi kantong udara di belakang dahi, hidung, tulang pipi, dan di antara mata dan gigi.

Beberapa dokter mengatakan, terjadi kepanikan penggunaan steroid untuk mengobati Covid-19 India yang berdampak pada penyebaran jamur hitam.

Pasien virus covid-19 dengan diabetes dan sistem kekebalan yang lemah juga sangat rentan terkena jamur hitam.***

Editor: Muhammad Khusaini

Sumber: AFP


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah