Selamatkan Korban Terseret Arus, Guide Asal Klungkung Hilang di Kelingking Beach Nusa Penida

25 Oktober 2021, 12:05 WIB
Guide Asal Klungkung Hilang di Pantai Kelingking Beach Nusa Penida saat Selamatkan Korban Terseret Arus /Basarnas Bali/

RINGTIMES BALI - Selamatkan korban terseret arus, Guide asal Klungkung Ikut hilang di Pantai Kelingking Beach Nusa Penida.

Kejadian korban terseret arus ini terjadi pada Minggu 24 Oktober 2021 sekitar pukul 17.00 WITA.

Dilaporkan Basarnas korban pertama berjenis kelamin perempuan bernama Nur Aisyah Sari, wanita berumur 22 tahun asal Sumba Opu Makasar, Sulawesi Selatan.

Baca Juga: Perahu Mendadak Terbakar, 2 Nelayan Nyaris Tewas di Perairan Melaya, Jembrana

Sementara itu, sang guide bernama Putu Suasta asal Desa Bunga Mekar, Nusa Penida, Klungkung turut menjadi korban dan menghilang. Hingga kini kedua korban belum ditemukan.

Informasi dari Basarnas Bali bahwa peristiwa tersebut dilaporkan oleh Sarman, Kadus Desa Bunga Mekar, Nusa Penida sekira pukul 18.20 WITA.

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Denpasar (Basarnas Bali), Gede Darmada membenarkan kejadian tersebut.

Ia mengatakan bahwa ada dua korban dalam kejadian tersebut. Satu orang bernama Nur Aisyah Sari (22) asal Sumba Opu Makasar, Sulawesi Selatan dan seorang lagi bernama, Putu Suasta guide asal Desa Bunga Mekar, Nusa Penida, Klungkung.

Baca Juga: Warga Melaya Jembrana Geger, Sosok Mayat Ditemukan di Pantai Sumur Kembar Kelatakan

"Saat ini kami sudah mengerahkan Tim Rescue menuju lokasi kejadian," terangnya.

Dari informasi yang diperoleh Koordinator Unit Siaga Basarnas di Nusa Penida, I Putu Cakra Negara bahwa sebelumnya korban Nur Aisyah datang bersama rekannya Ifriani, 29 tahun dan Putu Suasta sebagai Guide ke Pantai Kelingking Beach Nusa Penida pada pukul 15.30 WITA.

Sekira pukul 17.00 WITA korban dan rekannya memutuskan untuk turun ke pantai, setibanya di bawah korban Nur Aisyah kemudian sempat bermain pasir dan berfoto di pantai.

Rekannya Ifriani sempat mengingatkan korban agar tidak bermain terlalu ke dalam, namun tiba - tiba saja ombak besar datang menggulung korban hingga ke dalam, korban yang tak pandai berenang sempat berteriak meminta tolong.

Baca Juga: Info Terkini Gempa Bumi Bali M 4,8, 3 Warga Meninggal di Bangli dan Karangasem, 3 Titik Longsor di Bukit Abang

Ifriani dan Putu Suasta (Guide) sempat memberikan pertolongan namun naas Putu Suasta juga hilang terseret arus.

Sekira pukul 17.30 WITA korban Nur Aisyah terlihat mengapung di pantai, beberapa warga kemudian memberikan pertolongan tapi saat dievakuasi korban sudah dalam kondisi tak bernyawa.

"Kami kemudian mengerahkan satu unit Rigid Inflatable Boat menuju Pantai Kelingking Beach pukul 18.40 WITA, namun karena ombak besar menyulitkan proses evakuasi maka diputuskan untuk evakuasi melalui jalur darat," imbuh Gede Darmada.

Pukul 21.00 WITA, Tim Rescue Basarnas Bali tiba di Panti Kelingking Beach dan langsung bergabung dengan Tim SAR Gabungan.

Baca Juga: Bansos Januari - Juni 2021 Disalurkan di Bali, Kadisos Bantah Dana Rp450 Miliar Belum Cair

"Korban Nur Aisyah baru berhasil dievakuasi ke atas tebing pada Senin 25 Oktober 2021 pukul 00.10 WITA, selanjutnya korban dibawa menuju Rumah Sakit Pratama Nusa Penida, sementara pencarian terhadap Putu Suasta akan dilanjutkan pagi ini," tutupnya.

Beberapa unsur SAR yang ikut terlibat dalam proses evakuasi diantaranya Basarnas Pos Unit Siaga Nusa Penida, Polsek Nusa Penida, Koramil Nusa Penida, BPBD Nusa Penida, RS. Pratama dan Masyarakat setempat.***

Editor: Suci Annisa Caroline

Tags

Terkini

Terpopuler