Network
RINGTIMES BALI - Link pengaduan bantuan presiden produktif atau BLT UMKM Rp2,4 juta telah disiapkan Kemenkop UKM yang bekerjasama dengan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Lapor dan adukan di sini.
Untuk diketahui dana yang dianggarkan untuk BLT UMKM ini sebesar Rp22 triliun, karena itu dibutuhkan pengawasan dalam hal input data agar penyalurannya tepat sasaran.
Link jaga.id bisa Anda akses dengan mudah, karena itu laporkan jika ada masalah terkait penyaluran bantuan BLT UMKM ini.
Baca Juga: ShopeePay Perluas Jangkauan ke Lebih dari 500 Outlet Planet Ban
Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki memastikan jika penyaluran BLT UMKM tahap satu sudah 100 persen.
Karena itu, Menkop UKM Teten menggandeng KPK dalam hal pengawasan.
"Kita akan masuk ke tahap berikutnya, penambahan jadi 12 juta pelaku Usaha Mikro yang akan menerima Banpres ini," ujar Menkop UKM Teten yang dikutip RINGTIMES BALI dari YouTube Kompas TV, Minggu 11 Oktober 2020.
Pada pekan ini, penambahan tahap dua BLT UMKM akan disalurkan pada 3 juta pelaku usaha mikro. Sehingga total jumlah pelaku usaha mikro yang akan mendapatkan bantuan BLT UMKM sebanyak 12 juta.
Baca Juga: BLT BPJS Ketenagakerjaan Gelombang 2 Sudah Diumumkan, Cek Jadwal Pencairannya di Sini
Sebelumnya Kementerian Koperasi dan UKM menargetkan 9,1 juta pengusaha mikro yang mendapatkan BLT UMKM Rp2,4 juta.
