Laeli Atik Pemutilasi Kalibata City Ternyata juga Penulis, Benarkah Berjiwa Psikopat ?

- 18 September 2020, 13:29 WIB
Laeli Atik Pemutilasi Kalibata City Ternyata Penulis, Benarkah Berjiwa Psikopat ?
Laeli Atik Pemutilasi Kalibata City Ternyata Penulis, Benarkah Berjiwa Psikopat ? /twitter/

Berikut tulisannya :

"Gue adalah korban dari optimisme gue sendiri selama bertahun-tahun. Mulai tahun 2012 gue mulai banyak mengalami kegagalan. Gue selalu berfikir mungkin Tuhan lagi negur gue atas kesalahan-kesalahan yang gue lakuin. Mungkin Tuhan pengen gue belajar dari kegagalan gue. Mulai tahun 2012 optimisme gue dalam hidup mulai menghilang, gue gak pengen apa-apa, terkadang gue bangun dari kasur dan tiba-tiba berkata ”oh gue masih hidup, hari ini gue mengalami apalagi ya” gue gamau mengalami berbagai nasib buruk yang menimpa lagi, gue gaberani menatap hari-hari yang akan gue alami nantinya lalu gue memilih buat tidur lagi berjam-jam kadang seharian".

Baca Juga: Mutilasi di Kalibata Terungkap, Korban dan Pelaku Berkenalan Melalui Aplikasi Tinder, Apakah Itu

"Menurut bangsa Viking, surga (Valhalla) adalah tempat bagi orang-orang yang menunjukan keberanian didunia. Dengan pemikiran tersebut bangsa Viking kuno gak mau mengalami kematian yang disebabkan oleh usia tua dan bukan karena berperang, sehingga meskipun bangsa Viking gak mewariskan monumen, bangunan, kuil, gereja, kota, kebangsaan, kelompok etnik, dan masakan khas tertentu namun mereka terkenal karena keberaniannya mengarungi samudra dengan perahu kecil yang membinasakan, menjarah, merampok, membunuh dengan kejam dan aksi lainnya mereka lakukan dengan berani."

Dari tulisan ini bisa diketahui jika motif Atik masuk ke aplikasi Tinder hanya untuk mencari cinta mungkin atau ia memang terdesak kebutuhan ekonomi atau memang ia dimanfaatkan kekasihnya Djulmadil Al Fajri (DAF).

Bahkan dengan gamblang ia menulis keberanian bangsa Viking yang membinasakan menjarah, merampok dan membunuh dengan kejam. Sungguh ironi jika memang dalam diri LAS sudah terpatri jiwa sedemikian rupa. Lalu apakah ia memiliki jiwa psikopat ?

Baca Juga: Terungkap Ini Penyebab Syekh ALi Jaber Selamat dari Upaya Percobaan Pembunuhan

Terlepas itu semua kini LAS dan DAF telah menanggung akibat dari perbuatan kejinya itu.

Seperti diberitakan sepasang kekasih LAS dan DAF tega menghabisi nyawa korban Renaldi Harley Wismanu (33) pengusaha asal Yogyakarta dengan memutilasi korban menjadi 11 potong bagian tubuh di Apartemen Kalibata City.

LAS tega menghabisi teman kencannya Renaldi yang dikenal dari aplikasi Tinder dengan motif karena uang.

Halaman:

Editor: Tri Widiyanti


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x