Anas berharap proses pemeliharaan dapat segera selesai agar aplikasi berjalan normal, sehingga dapat digunakan kembali oleh pengguna.
Dilansir Ringtimesbali.com dari laman resmi Kementerian Kesehatan RI, masyarakat dapat menghubungi hotline ‘Halo Kemenkes’ untuk mendapatkan informasi lebih lanjut terkait hal ini, yakni 1500-567.
Baca Juga: Kemenkes Terbitkan Batasan Tes Swab Mandiri Rp900 Ribu, 'Negara Kok Berbisnis sama Rakyat
Pihak Kemenkes juga dapat dihubungi via SMS (081281562620), faksimili (021) 5223002, 52921669, serta alamat email [email protected].***