Tuai Kecaman Keras, Ini Profil Presiden Prancis Emmanuel Macron Yang Disebut Jadi Dalang Hina Islam

27 Oktober 2020, 07:32 WIB
Profil Presiden Prancis Emmanuel Macron Yang Disebut Jadi Dalang Hina Islam /Instagram @emmanuelmacron/


RINGTIMES BALI - 
Tuai Kecaman Keras, Ini Profil Presiden Prancis Emmanuel yang disebut jadi dalang hina Islam.

Kecaman terhadap Presiden Prancis Emmanuel Macron di dunia internasional semakin menjadi - jadi.

Bahkan di Indonesia, tindakan Macron yang dinilai menghina Islam, membuat netizen mengajak memboikot produk Prancis.

Ajakan tersebut ramai di Twitter. Hingga tagar #BoycottFrenchProduct trending.

Baca Juga: Hari Ini! Shopee Gajian Sale Hadirkan Gratis Ongkir, Cashback 100%, dan Flash Sale 60RB!

Macron sebelumnya mengatakan tak akan melarang pencetakan karikatur Nabi Muhammad, yang sempat menimbulkan kontroversi, Kamis, 22 Oktober 2020.

Menurut Macron hal itu merupakan bagian dari kebebasan dalam berekspresi.

Ia juga mengumumkan rencana undang-undang yang lebih ketat untuk menangani apa yang disebutnya "separatisme Islam" dan mempertahankan nilai-nilai sekuler.

Baca Juga: Presiden Prancis Emmanuel Macron Lecehkan Islam dan Hina Nabi Muhammad, Umat Kristen Bereaksi

Dalam pidatonya yang ditunggu-tunggu, Macron mengatakan minoritas dari perkiraan enam juta Muslim Prancis membahayakan dengan membentuk "masyarakat tandingan."

Prancis mendesak negara-negara di Timur Tengah untuk menghentikan seruan memboikot produk-produk Prancis dengan segera.

Seruan pemboikotan terjadi di tengah kontroversi penggunaan kartun Nabi Muhammad oleh Prancis setelah pemenggalan seorang guru di Paris terjadi.

Baca Juga: ZODIAK CINTA Ramalan Zodiak Taurus, Cancer, Scorpio, Capricorn dan Pisces 27 Oktober 2020

Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) Prancis mengatakan seruan untuk memboikot produk Prancis tidak berdasar dan harus dihentikan.

Lalu siapakah sosok Presiden Prancis ini?

Emmanuel Macron lahir pada 21 Desember 1977 di Amiens, kota di utara Prancis dari pasangan Jean-Michel Macron dan Francoise. Macron muda dikenal sebagai sosok cerdas yang sering kali membuat para seniornya terkesan.

Dia adalah seorang politikus Prancis yang menjabat sebagai Presiden Prancis dan ex-officio Pangeran Andorra sejak tanggal 14 Mei 2017.

Baca Juga: Harga Emas Hari Ini (27 Oktober 2020) di Pegadaian, Ligam Mulia Antam, Batik, Retro dan UBS Turun

Setelah lulus dari sekolah elite École nationale d'administration (ENA), atau Sekolah Nasional Administrasi pada 2004, Macron bekerja sebagai pemeriksa keuangan di Kementerian Ekonomi Prancis dengan kontrak pemerintah.

Namun, Pada 2008, dia meninggalkan posisi itu untuk bergabung dengan bank Rothschild & Cie sebagai bankir investasi.

Sementara, kariernya di dunia politik dimulai saat bergabung dengan Partai Sosialis pada 2006 sebelum keluar tiga tahun kemudian dan menjadi politikus independen.

Baca Juga: Pantas Gagal Daftar BLT UMKM Rp 2,4 Juta, Coba Perhatikan 2 Hal Ini

Macron juga merupakan anggota Partai Sosialis. Tahun 2012 hingga 2014 ia menjabat sebagai deputi sekretaris jenderal Elysee. Tahun 2017, Emmanuel Macron menjadi calon presiden Prancis pada Pemilu Prancis 2017.

Pada pemilu putaran pertama yang digelar 23 April 2017, Emmanuel Macron berhasil menjadi presiden.***

Editor: Dian Effendi

Tags

Terkini

Terpopuler