RINGTIMES BALI - Sempat mereda karena perayaan HUT RI ke-75, kini santer isu perombakan kabinet atau resuffle menteri akan dilakukan Presiden Joko Widodo dalam waktu dekat.
Kabar ini berdengung dari mulut Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Arief Poyouno yang mengaku sudah mendapat informasi terkait desas desus reshuffle Kabinet Indonesia Maju usai perayaan HUT RI ke-75 Republik Indonesia.
Ia menyebut jika Partai Gerindra saat ini sedang berada di lingkaran Jokowi.
Baca Juga: BMKG Imbau Warga Siapkan Tas Siaga Bencana, Apa Sajakah Isinya
Menurutnya, akan ada belasan menteri yang segera direshuffle dalam waktu dekat.
“Ya kalau yang saya dengar desas desusnya sampai 17 orang, akan digantikan mesin total,” ujarnya di Jakarta.
Meski masih belum jelas, ia memandang Presiden Joko Widodo tetap akan melakukan reshuffle tersebut dalam waktu dekat.
Baca Juga: Kantor Polisi di Padang jadi Target Teroris, Terungkap Siap Hijrah ke Suriah
Hal ini dikarenakan Presiden Jokowi sudah banyak mengeluarkan sejumlah kebijakan yang disertai marah-marah ke para menterinya terkait penanganan pandemi Covid-19.
“Karena saya melihat bahwa sahnya kebijakan-kebijakan yang diambil Pak Joko Widodo ini sudah cukup dan lebih dari cukup bagaimana menyelamatkan negara dan masyarakat, terutama perekonomian nasional dari dampak Covid-19,” jelas Arief.
Bila diibaratkan, mesin pemerintahan saat ini sedang lelet, bahkan untuk jalan ngebut sudah susah. Hanya saja, Poyouno menyebut adanya satu komite garda depan yang takkan disentuh.
Baca Juga: Kilas Balik 19 Agustus 1945, Sidang PPKI Kedua Pembagian Wilayah dan Gubernur
“Tapi alat mesinnya yang lain lelet, jalannya enggak ngebut. Berbeda dengan apa yang sama di komite. Walaupun di komite gardanya 10 tapi di bawahnya lelet ya sama aja,” sambungnya.
Sebagaimana dimuat dalam artikel di PikiranRakyat.Cirebon.com dengan judul "Bocoran Reshuffle Kabinet Berdengung, Gerindra: Sudah Pasti Ganti 17 Menteri, Kecuali Satu Komite" yang dikutip dari Warta Ekonomi, Rabu 19 Agustus 2020.
Ia memprediksi menteri-menteri yang berada di dalam Komite Kebijakan Pengendalian Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi tidak akan terkena reshuffle.
Baca Juga: Makna Uang Baru Rp75.000 Desain Unik Spesial Kemerdekaan
Sedangkan, jajaran menteri sisanya yang berada diluar Komite akan kena bongkar pasang kabinet.
“Pak Joko Widodo sudah mengeluarkan Perpres 82 tentang komite penanggulangan Covid-19 dan pemulihan ekonomi nasional. Komite itu sudah bekerja keras. Sudah pasti yang ada di komite itu menteri-menterinya sudah pasti selamat lah,” katanya.
Namun demikian, kemungkinan sektor lain akan kena pun masih perlu dipikirkan lagi, sesuai feeling Presiden Jokowi.
Baca Juga: Gempa Magnitudo 6,9 Guncang Bengkulu Utara
“Tapi di sektor lain atau di departemen-departemen lain setelah pembentukan komite pun Pak Joko Widodo masih merasakan di kementerian lain,” pungkas Arief Poyouno.***(Khairunnisa Fauzatul A/PikiranRakyat.Cirebon.com)