RINGTIMES BALI - Kementerian Koperasi dan UKM akan memperpanjang program Bantuan Langsung Tunai (BLT) UMKM Rp2,4 juta di tahun 2021. Hal ini disebabkan sektor UMKM khususnya usaha mikro masih terpukul akibat pandemi Covid-19.
Berikut panduan daftar program ini dan syarat agar lolos sebagai penerima. Untuk mendaftar BLT UMKM berikut syaratnya yang ditetapkan kemenkop UKM:
- Warga Negara Indonesia.
- Mempunyai NIK dan KTP.
- Memiliki Usaha Mikro. Bukan ASN, TNI/Polri serta pegawai BUMN/BUMD.
- Tidak sedang menerima kredit atau pembiayaan dari perbankan dan KUR.
- Memiliki saldo di bank penyalur (biasanya bank BRI) kurang dari Rp2 juta.
- Bagi pelaku Usaha Mikro yang memiliki KTP dan domisili usaha yang berbeda, dapat melampirkan Surat Keterangan Usaha (SKU).
Baca Juga: Cek Penerima BLT UMKM Rp2,4 juta Tahap 2 di Link Ini, Simak Syarat Lolos Verifikasi di BRI
Saat ini Kementerian Koperasi dan UKM tidak membuka pendaftaran BLT UMKM secara online. Untuk mendaftar Anda bisa menuju ke lembaga pengusul yang ditetapkan oleh Kemenkop.
Biasanya sejumlah kabupaten/kota akan membuka pendaftaran secara online. Namun, hingga kini belum ada mekanisme lanjutan terkait hal ini.
Berikut ini lembaga pengusul untuk mendaftarkan diri program bantuan UMKM tahap 3:
- Dinas Koperasi dan UKM. Koperasi yang telah disahkan sebagai Badan Hukum.
- Kementerian/Lembaga.
- Perbankan dan perusahaan pembayaran yang terdaftar di OJK
Baca Juga: Cek dtks.kemensos.go.id, BST Rp300 ribu Cair, PT Pos Indonesia Lakukan Ini
Setelah Anda mendaftar biasanya calon penerima disuruh menunggu hingga ada pemberitahuan seperti SMS dari bank BRI penyalur. Mekanisme itu akan Anda dapatkan setelah Anda mengikuti semua alur proses pendaftaran.
Namun tak sedikit yang gagal mendapatkan bantuan ini. Dan berikut ini jenis usaha mikro yang diprediksi menjadi prioritas lolos BLT UMKM Rp2,4 juta agar menjadi acuan Anda saat mendaftar nantinya:
1. Home Industri (usaha rumahan) yang berbasis keterampilan
Contoh: pabrik krupuk, pengrajin, produk keterampilan, menjahit serta usaha yang berkaitan dengan skill keterampilan
Jadi jika Anda punya usaha mikro yang menggunakan skill keterampilan Anda pasti akan mendapat bantuan ini.
Baca Juga: Login www.pln.co.id, Token Listrik Stimulus Covid-19 Sudah Bisa Diklaim Hari Ini
2. Usaha kecil makanan dan minuman
contoh: PKL, pedagang asongan, pedagang mie ayam dan bakso, pedagang es campur, es cendol, es teler itulah yang diprioritaskan
3. Usaha yang sudah jalan sebelum masa pandemi Covid-19 melanda Indonesia
Sebagaimana diberitakan sebelumnya, Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki, dilansir dari laman resmi Kemenkop UKM depkop.go.id, Selasa 29 Desember 2020 mengatakan jika program BLT UMKM tahun ini akan dilanjutkan.
"Presiden sudah instruksikan karena UMKM masih berat terutama di mikro," katanya.
Teten mengaku telah mengusulkan kepada DPR agar anggaran bagi program bantuan UMKM ini ditambah sebesar Rp48 triliun bagi 20 juta pelaku usaha mikro.
Baca Juga: Bantuan Modal Usaha Rp3,5 juta Disalurkan Tahun Ini, Simak Syarat Penerimanya di Sini
"Kami usulkan juga dengan DPR, penerima 20 juta usaha mikro dengan total 48 triliun," kata MenkopUKM. Namun demikian, hal itu akan dibahas ditingkat Komite PEN, karena bukan merupakan anggaran rutin KemenkopUKM.
"Karena ini bukan anggaran rutin maka akan masuk pembahasan di komite PEN. Ada kelanjutan dibicarakan di Kemenko," tambahnya. MenkopUKM mengusulkan agar yang telah mendapatkan BLT UMKM sebesar Rp2,4 juta, mendapatkan program Kredit Usaha Rakyat (KUR) super mikro di bawah Rp10 juta dengan bunga 0 persen.
KemenkopUKM berharap kedepan penerima bantuan tersebut dapat menjalankan usahanya. Selain itu mereka menjadi bankable dan terhubung dengan lembaga pembiayaan, agar dapat meningkatkan usahanya.***