Network
RINGTIMES BALI – Mobil matic dan mobil manual mempunyai perbedaan yang sangat signifikan, kedua mobil tersebut mempunyai kelebihan dan kekurangan masing masing.
Banyak orang yang sering membandingkan kedua mobil tersebut, ada beberapa orang yang beranggapan bahwa mobil mobil matic lebih praktis dibanding mobil manual.
Tetapi ada juga beberapa orang yang mengatakan bahwa, mobil manual lebih irit perawatannya dibanding mobil matic.
Baca Juga: Xiaomi Menggila dengan Redmi 13 pro HP Keluaran Terbaru, Simak Spesifikasinya Disini
Kendati demikian, mobil matic mempunyai penjualan paling banyak di Indonesia, ini dikarenakan mobil tersebut sangat praktis saat digunakan di jalan, dan mobil matic tidak harus menginjak kopling saat sedang mengganti gigi transmisi.
Sedangkan mobil dengan transmisi manual, ia harus menggunakan kopling saat mengganti gigi transmisi.
Dalam keadaan jalanan macet, mobil dengan transmisi matic sangat diuntungkan dibanding dengan mobil bertransmisi manual.
Ini dikarenakan, pengendara yang menggunakan mobil matic tidak harus mengoper gigi dan menginjak kopling.
Baca Juga: Viral di Banyak Negara, Microsoft dan Bing Akan Rintis Saingan Baru ChatGPT
Mobil matic didukung dengan komponen yang memudahkan pengendara ketika hendak mengemudikannya, ini menjadi alasan utama mengapa mobil matic menjadi populer dan banyak diminati untuk menunjang kebutuhan mobilitas sehari hari di kota kota besar.
Akan tetapi mobil manual juga memiliki kelebihan, diantaranya ia bisa mengatur perpindahan gigi yang ia butuhkan dan itu akan sangat berpengaruh pada akselerasi yang dirasakan.
Lalu sistem pengereman pada mobil manual bisa menggunakan teknik engine brake, yang diketahui bisa mengurangi keausan pada rem, proses engine brake ini menjadi lebih maksimal karena dapat diatur pengendara.
Baca Juga: Review OPPO Reno8 5G Smartphone Gagah, Simak Spesifikasi dan Harga
Ada beberapa hal yang harus diketahui oleh para pengguna mobil matic, salah satunya ialah bahwa perawatan yang akan dikeluarkan jauh lebih mahal dibanding mobil manual.
Ini dikarenakan disaat mobil matic mengganti oli transmisi, ia akan menggunakan oli sebanyak 12 liter dan itu akan memakan biaya yang sangat mahal.
Sedangkan seseorang yang menggunakan mobil manual, ia hanya cukup mengganti oli transmisi sebanyak 1 liter saja.
Dari paparan di atas banyak yang bisa dipelajari oleh para pengendara, baik itu pengendara manual maupun matic.
Semua mempunyai kelemahan dan kelebihannya masing masing, tinggal kita saja yang menentukan mana yang lebih dibutuhkan untuk menjadi kendaraan kita sehari hari.***
