Kombinasi bumbu dan sate yang sesuai di lidah pun menyapa, semua terstruktur, tidak ada goresan yang menurunkan kualitas rasa. Daging empuk dan bumbu meresap ke dalam ruang daging ayam ini.
Anton, pelayan sate, mengatakan bahwa sate ini setiap hari buka dari pagi sampai sore.
Mengingat malam sudah waktunya istirahat. "Kalau puasa Ramadhan, kami buka dari sore sampai subuh. Ganti waktu. Diluar Ramadhan kami full dari pagi sampai sore," jelas Anton.
"Resep ini berjalan turun temurun, sebelum tahun 2000 kami sudah buka rutin dan resep tidak berubah. Menjaga resep ini kunci kami untuk tetap bertahan dan meyakinkan pelanggan bahwa kami masih sama, bahkan pandemi menerpa pun, rasa tetap terjaga," ujar Anton.